Jakarta: Perusahaan teknologi, Apple tumbuh dari sebuah komune kontra-budaya tahun 1970-an. Sebelum menjadi miliarder, Steve Jobs tinggal di sebuah kabin merah kecil dan bekerja di kebunnya.
Baru-baru ini, properti itu memiliki kandang ayam yang diubah menjadi tangga kayu yang mengarah ke kamar tidur loteng. Kini direnovasi kembali oleh seorang pemilik perusahaan investasi real estat Washington Standard Land Co., Damon L. Gustafson.
Rumah Steve Jobs sebelum dirikan Apple. Foto: Drew dan Vicki Staudt/Mansion Global
Lahan seluas 387 hektar ini terdiri dari lima bidang tanah yang memiliki beberapa rumah dan bangunan tambahan. Rumah utama telah direnovasi memiliki luas sekitar 40 meter persegi.
Rumah Steve Jobs sebelum dirikan Apple. Foto: Drew dan Vicki Staudt/Mansion Global
Gudang seluas 12 meter persegi memiliki lantai ruang serbaguna, kamar mandi lengkap, dapur kecil, kompor kayu bakar, dan teras dengan rumah kaca yang menghadap ke padang rumput. Rumah tamu seluas 115 meter persegi yang direnovasi menjadi tiga kamar tidur dan dua kamar mandi.
| Baca juga: Ada Lorong Rahasia, Rumah Berusia 1.000 Tahun Mel B Dijual Rp244 Miliar |
Rumah utama terbuat dari berbagai jenis kayu eksotis. Ada gudang anggur di ruang bawah tanah, serta memiliki dek dan teras yang luas dan ruang keluarga luar ruangan yang menghadap ke kolam, padang rumput, dan pepohonan, termasuk kebun apel.
Rumah Steve Jobs sebelum dirikan Apple. Foto: Drew dan Vicki Staudt/Mansion Global
Bahkan, ada rusa, kijang, kalkun, beruang, hingga puma di sekitarnya. Dalam suite utama, ada ruang duduk atau ruang serbaguna yang terhubung ke teras belakang dan pintu Prancis yang membuka ke dek yang mengelilingi rumah. (Theresia Vania Somawidjaja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
