Bantuan pembangunan PSU berupa akses jalan lingkungan tersebut diharapkan dapat mendorong semangat pengembang untuk membangun rumah bersubsidi yang berkualitas serta menunjang aktivitas bagi masyarakat berpenghasilan rendah agar memiliki hunian layak.
"Kami menyalurkan bantuan PSU untuk mendorong pengembang lebih banyak membangun rumah bersubsidi. Kami ingin rumah bersubsidi masyarakat tidak hanya memiliki kualitas bangunan yang baik tapi juga lingkungan tempat tinggal yang nyaman," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto dalam keterangan tertulis, Rabu, 2 Agustus 2023.
| Baca juga: Wajib Tahu Sebelum Beli! Ini Kelebihan dan Kekurangan Rumah Subsidi |
Adanya PSU dalam perumahan baik komersial maupun bersubsidi merupakan kelengkapan fisik yang mendukung terwujudnya perumahan yang sehat, aman, nyaman dan terjangkau. PSU jaringan jalan lingkungan ini diharapkan dapat melengkapi kebutuhan dasar fisik yakni, tempat tinggal yang layak dan berfungsi dengan baik.
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Kalimantan II Ir. Hujurat menambahkan sebanyak 15 perumahan di Kalsel yang mendapat bantuan PSU dari pemerintah pusat ini adalah Perumahan Shalli Messi Manarap, Berkat Pesona Sungai Lulut, Fitria Jaya Residence.
Selain itu, perumahan Villa Mahantas, Anisah Regency, Griya Anisah Permai II, Griya Azzam, Villa Sunny Residence, Green Sunny Estate, Berkat Pesona Karang Taruna II, Rizky Tanjung Regency Tahap II, Bumi Barokah, Batulicin Town House, Buana Mega Residence dan Pondok Bidadari Asri II.
Berdasarkan data BP2P Kalimantan II, penyaluran bantuan PSU Tahap I dilaksanakan sejumlah wilayah di antaranya Kota Banjarmasin (152 unit), Kabupaten Banjar (248 unit), Kabupaten Barito Kuala (154 unit), Kabupaten Tanah Laut (68 unit), Kabupaten Tabalong (88 unit), Kabupaten Tanah Bumbu (217 unit), dan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (53 unit).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
