Rumah berlantai lima ini berdiri menjulang di atas lahan 100 meter persegi. Fasadnya terbuat dari batu bata merah membuatnya sosoknya yang jangkung tampak mencolok di antara rumah lainnya.
Setiap ruangan dibangun secara vertikal dengan langit-langit tinggi sehingga memberi kesan lebih luas. Tiap lantai menjadi ruang terpisah yang membutuhkan adaptasi bagi penghuninya.
.jpg)
dezeen/STPMJ
"Secara tradisional rumah memiliki satu ruangan dengan berbagai fungsi. Ini kami memisahkannya ke lantai-lantai tersendiri," ujar," salah satu arsitek STPMJ yang menggarap proyek rumah langsing ini.
Seperti dikutip dari dezeen, Fasadnya dibangun persegi panjang dengan beberapa sisi yang sedikit melengkung. Hal tersebut agar rumah tetangga tidak terhalang sinar matahari.
dezeen/Bae Jihun
Untuk menciptakan sirkulasi udara, setiap lantainya dibuatkan jendela berbentuk persegi panjang. Sementara sisi lainnya dibuat ventilasi dengan banyak lubang yang membentuk persegi.
Interiornya di beri sentuhan kayu pucat dengan dinding putih yang menghadirkan pencahayaan ke setiap ruangan. Terdapat fitur-fitur seperti rak buku di tangga.
Selain itu, ada ruangan seperti bermain anak, studio pembuatan furnitur. Di lantai dasar, terdapat area parkir yang sebagian tertutup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
