Guna mendukung pelestarian lingkungan, arsitek Argentina, Bórmida & Yanzón, mendesain kilang anggur Bodega Garzon menggunakan material lokal dan daur ulang.
Dikutip Inhabitat, metode tersebut diterapkan agar bisa meraih sertifikat dari Leadership in Energy and Environmental Design (LEED).
(Foto:Bórmida & Yanzón)
Komitmen pelestarian lingkungan dapat dilihat dari penggunaan material lokal yang mencapai 90 persen, yaitu granit, beton, dan batu.
(Foto:Bórmida & Yanzón)
Material daur ulang lebih banyak digunakan untuk interior bangunan berupa penggunaan baja mentah, marmer, aksen kuningan, kulit, dan tekstil. Para desainer juga menggunakan kayu bersertifikat Forest Stewardship Council.
(Foto:Bórmida & Yanzón)
Semua bahan di atas digunakan untuk membangun fasilitas produksi, ruang tamu, ritel, klub, restoran berkapasitas 120 kursi, serta gua penyimpanan barel.
(Foto:Bórmida & Yanzón)
Selain menggunakan bahan lokal dan daur ulang, kilang anggur itu hemat energi. Hal itu dapat dilihat dari beberapa aspek, yaitu penggunaan atap hijau, pemanfatan air hujan, serta penerapan heating, ventilation, dan air-conditioning (HVAC). Pemanfaatan HVAC membuat udara panas dapat dinetralisir dengan baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
