Berbentuk memukau, Luma Arles dirancang oleh arsitek Frank Gehry. Menara setinggi 56 meter tersebut terinspirasi dari lukisan Starry Night karya Van Gogh
Dengan luas 15 ribu meter persegi, pusat seni tersebut akan menampung ruang seminar, ruang pameran, fasilitas penelitian, auditorium, dan pusat seni.
Fasadnya dibalut 11 ribu panel aluminium yang disusun tidak teratur dan jendela kaca berbentuk kotak.
Luma Arles, pusat seni yang dibangun senilai Rp2,5 triliun. Foto: Dronimages/Dezeen
Bagian atas Luma Arles terinspirasi dari lukisan Van Gogh yang dibuat pada 1889. Sementara bagian bawah bangunan terinspirasi dari Amfiteater Arles bergaya romawi.
Luma Arles, pusat seni yang dibangun senilai Rp2,5 triliun. Foto: Adrian Deweerdt/Dezeen
Luma Arles dibangun dengan biaya 150 juta euro atau Rp2,5 triliun (kurs Rp17.227) yang berasal dari sumbangan.
Pusat seni ini dibangun di atas bekas railyard yang pernah dimiliki oleh perusahaan kereta api Prancis SNCF dan dibiarkan kosong pada 1986.
Bersamaan dengan menara, akan ada serangkaian bangunan industri yang diubah menjadi ruang pameran oleh Arsitek Selldorf yang berbasis di New York.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
