Jakarta: Pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur
Ridwan Kamil-
Suswono mendapat nomor urut 1 dalam Pemilihan
Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
Paslon yang kerap disapa RIDO itu mengambil nomor urut di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta pada Senin, 23 September 2024.
Untuk mengetahui lebih jauh tentang paslon nomor urut 1 ini, berikut
Medcom.id telah merangkum profil dan perjalanan kariernya yang cukup mentereng di dunia politik.
Profil Ridwan Kamil
Mochamad Ridwan Kamil atau yang lebih dikenal dengan sebutan RK ini dikenal sebagai arsitek yang mempunyai latar belakang akademisi. Pria kelahiran Bandung, Jawa Barat, pada 4 Oktober 1971 ini menempuh pendidikannya di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan lulus pada 1995 dengan gelar sarjana teknik di bidang arsitektur.
Ridwan Kamil kemudian melanjutkan studi S2 atau magister di Universitas California, Berkeley, Amerika Serikat, selama 2 tahun hingga memperoleh gelar Master of Urban Design pada 1999-2001.
Setelah lulus S2 Ridwan Kamil sempat bekerja sebagai arsitek di berbagai firma di Amerika Serikat. Lalu, ia kembali ke Indonesia dan menjadi dosen tidak tetap di ITB selama 14 tahun. Ia mengajar Program Studi Teknik Arsitektur.
Nama Ridwan Kamil semakin dikenal masyarakat saat dirinya menjabat sebagai Wali Kota Bandung periode 2013-2018 dengan wakilnya, Oded Muhamad Danial. Kemudian, berlanjut menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 yang dipasangkan dengan Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum.
Selama menjabat sebagai Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dikenal sebagai pemimpin milenial yang cukup mengesankan banyak hati dari berbagai kalangan.
Saat menjabat sebagai Wali Kota Bandung, kebijakannya yang paling menarik perhatian adalah soal penertiban pedagang kaki lima. Visinya tentang kota modern ia coba aplikasikan secara tegas. Dia memberlakukan denda Rp1 juta di zona terlarang untuk pedagang kaki lima. Bukan hanya pedagang, masyarakat yang berbelanja di zona itu pun dikenai denda.
Sebagai arsitek, Ridwan Kamil memiliki visi yang jelas dalam membangun kota yang lebih berwawasan lingkungan. Dia membangun dan membenahi taman-taman, dan mendorong masyarakat untuk mengembangkan gaya hidup yang ramah lingkungan seperti menggunakan sepeda dalam beraktivitas.
Citra Ridwan Kamil saat menjadi Gubernur kian bersinar karena ia gemar membangun masjid, seperti Masjid Al-Jabbar yang ia desain sendiri. Ridwan juga salah satu pemimpin daerah yang sangat baik menggunakan teknologi.
Di era yang serba modern ini, Ridwan Kamil percaya bahwa media sosial bisa mempengaruhi banyak orang. Maka dari itu dirinya aktif membagikan kegiatan sehari-harinya melalui unggahan. Sosoknya yang dekat dengan anak muda pun semakin dikenal usai ia muncul dalam film “
Dilan 1991”.
Profil Suswono
Suswono saat ini menjabat Ketua Majelis Pertimbangan Pusat PKS. Dia juga pernah menjadi Menteri Pertanian periode 2009-2014 tepatnya di era kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Sosok Suswono sendiri merupakan orang penting di PKS. Ia termasuk salah satu tokoh yang ikut mendirikan Partai Keadilan yang menjadi cikal bakal PKS. Suswono lahir di Tegal, Jawa Tengah 20 April 1959. Ia mengawali karier di pemerintahan menjadi Tenaga Ahli Menteri Kehutanan pada tahun 1999-2001.
Suswono kemudian menjadi anggota DPR RI periode 2004-2009. Di tahun 2005, ia bahkan bahkan terpilih menjadi Wakil Ketua Komisi IV dari Fraksi PKS yang membidangi Bidang Pangan, Pertanian, Kehutanan, Perikanan, dan Kelautan.
Pada 2009, Suswono menjabat sebagai Menteri Pertanian di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di periode kedua. Posisi Suswono juga tak tergantikan selama periode kedua SBY. Ia mengemban jabatan tersebut selama lima tahun di Kabinet Bersatu II 2009-2014.
Suswono mempunyai latar belakang pendidikan yang cukup baik, ia menyelesaikan pendidikan dasar hingga menengah di Tegal, Jawa Tengah. Ia kemudian menyelesaikan S1 bidang Sosial Ekonomi Peternakan di Institute Pertanian Bogor.
Kemudian, Suswono menyelesaikan gelar Magister Manajemen Agribisnis juga diperolehnya dari IPB dan berlanjut gelar Doktoral di bidang Manajemen Bisnis juga IPB.
Suswono juga pernah mengajar sebagai Guru Madrasah Aliyah Negeri Bogor dan Asisten Dosen Institut Pertanian Bogor, sebelum akhirnya mengajar sebagai dosen di Institut Pertanian Bogor dan Universitas Ibnu Khaldun Bogor.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((SUR))