Makassar: Pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan-Abdul Rauf Malaganni (Adnan-Kio) memecahkan rekor pada
Pilkada Serentak 2020. Hasil perhitungan cepat pasangan petahana itu mencapai 90,91 persen suara.
Manager Strategi LSI Denny JA, Astariadi Kurniawan, mengatakan, dari hasil perhitungan cepat yang dilakukan, paslon Adnan-Kio berhasil meraih suara sebanyak 90,91 persen, sementara kolom kosong hanya 9,09 persen dengan total suara yang masuk 96,23 persen dan partisipasi pemilih sebesar 77,45 persen.
"Ini perlu diapresiasi karena ini adalah partisipasi pemilih tertinggi di Gowa, sejarah dalam Pilkada Gowa," katanya, di Makassar, Rabu, 9 Desember 2020.
Baca juga:
Banyak Faktor Memengaruhi Partispasi Pemilih Rendah
Ia mengungkapkan, pada pilkada lalu partisipasi pemilih hanya sekitar 66 persen dengan lima pasangan calon. Namun kondisi pandemi covid-19 dan cuaca saat ini tak mengurangi partisipasi pemilih untuk memberikan suara.
Hasil perhitungan itu juga sekaligus mampu memecahkan rekor dukungan tertinggi sepanjang pilkada di Sulawesi Selatan. Meskipun pada 2013, Pilkada Bantaeng mampu meraih partisipasi pemilih tertinggi.
"Hasil ini juga memecahkan rekor dukungan tertinggi di kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan. Pernah tertinggi di Bantaeng 2013 tapi jika dicermati pemilih tahun ini lebih banyak," ujarnya.
Foto: Medcom.id
Tak hanya itu, rekor yang diraih paslon ini juga tertinggi dalam melawan kolom kosong Pilkada 2020. Terbukti puluhan kabupaten/kota di Indonesia yang melawan kolom kosong pada Pilkada 2020, Kabupaten Gowa berhasil meraih tingkat dukungan tertinggi.
"Tahun ini pilkada yang melawan kolom kosong ada 25 kabupaten/kota, kami meyakini ini adalah dukungan tertinggi Pilkada 2020 melawan kolom kosong dengan capaian 90,91 persen," jelasnya.
Astariadi menyebut capaian ini berkolerasi dengan kinerja yang dilakukan paslon selama menjabat bupati dan wabup yang dilihat dengan tingkat kepuasan publik di atas 90 persen.
"Ada beberapa alasan utama masyarakat puas yaitu kepuasan kinerjanya dan kepribadian bupati dan wabup yang sangat disukai masyarakat. Kami juga meyakini nantinya dengan hasil KPU mungkin hanya akan berbeda satu persen saja," tambahnya.
Calon Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, mengaku bersyukur atas capaian tersebut. Menurutnya ini berkat dukungan dari berbagai kalangan yang masih mempercayai dirinya bersama Abdul Rauf untuk memimpin Kabupaten Gowa selama lima tahun ke depan.
"Suatu kesyukuran bagi kami, karena pilkada merupakan suatu ajang evaluasi kepala daerah apalagi status kita petahana, karena jika kinerja kita baik ada reward dari masyarakat seperti yang terjadi hari ini," ungkapnya.
Baca juga:
Pasangan IKBAR Raup 67% Suara Pilkada Mojokerto
Dirinya juga berterima kasih kepada masyarakat dan tim pemenangnya. Dirinya tak menyaknga mampu meraih persentase yang cukup tinggi di atas 90 persen.
"Kami tidak menyangka dengan persentase yg cukup tinggi ini, sehingga akan menjadi salah satu beban karena ekspektasi masayarakat juga pasti sangat tinggi dan kami akan membayarnya dengan kinerja yang semakin baik," imbuh Adnan.
Kendati demikian, dirinya tetap mengimbau ke seluruh pendukungnya untuk tidak berkonvoi, berkerumun, dan tetap jaga jarak mengingat saat ini Indonesia dan dunia secara keseluruhan masih dilanda covid-19.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((MEL))