Jakarta: Calon wakil gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Emmilia Nomleni menegaskan Marianus Sae tidak hadir tetap menjadi pasangannya dalam Pilgub NTT 2018, meski tak hadir dalam debat. Ia pun menyerahkan sepenuhnya kasus yang membelit Marianus kepada tim pemenangan.

"Itu bukan domain saya. Ada tim yang menjelaskan soal itu. Tapi prosesnya tetap sama. Dia gubernur dan saya wakilnya," kata Emmilia kepada Medcom.id di Jakarta, Kamis 5 April 2018.

Dia juga mengaku sudah berkoordinasi sebelum Marianus ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Termasuk visi misi yang disampaikan pada debat ini.

"Kan sebelumnya sudah ada bersama-sama. Ketika penetapan sudah terjadi visi misi. Jadi sebelum penangkapan ini," ucap dia.

Marianus kini tengah mendekam di tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia diduga menerima Rp4,1 miliar dari Direktur Utama PT Sinar 99 Permai, Wihelmus Iwan Ulumbu.

Suap diberikan Wilhelmus kepada Marianus agar sejumlah proyek jalan di Kabupaten Ngada digarap oleh perusahaan kontraktor yang dikelola Wilhelmus.

Emmilia tak mau bicara banyak soal Marianus. Ia juga tak bisa memastikan apakah Marianus Sae akan hadir atau tidak pada debat selanjutnya. 

"Itu tim yang akan menjelaskan. Saya tidak dalam ranah untuk itu," pungkas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((AZF))