Jakarta: Kapolri Jenderal Idham Azis memberikan apresiasi kepada seluruh elemen masyarakat terkait pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Pemerintah daerah hingga pihak penyelenggara telah bekerja maksimal menyelenggarakan pilkada di 270 daerah.

"Kita bersyukur, Pilkada 2020 yang diikuti 270 daerah berjalan dengan aman dan terkendali tanpa adanya gangguan," ujar Idham, seperti dikutip dari Media Indonesia, Kamis, 10 Desember 2020.

Menurut dia, Pilkada 2020 yang kondusif tak terlepas dari peran masyarakat yang menunjung tinggi nilai demokrasi. Selain itu, para pasangan calon juga dinilai memiliki kedewasaan dalam berpolitik.

Baca: Pemilih dan Penyelenggara Mematuhi Protokol Kesehatan Selama Pemungutan Suara

Idham mengatakan, kedua hal itu berpengaruh mencegah berbagai macam bentuk gangguan sehingga tidak terjadi gejolak di masyarakat. Dia juga mengapresiasi pengawalan protokol kesehatan di tempat pemungutan suara (TPS).

Setiap pemilih dan petugas TPS wajib mematuhi protokol kesehatan untuk meminimalisasi penularan covid-19. "Protokol kesehatan memang harus ketat dan itu sudah dilakukan hampir di masing-masing saat pencoblosan," ungkap Idham.

Jenderal bintang empat ini menyampaikan pihaknya belum menerima adanya insiden yang menonjol dari proses pencoblosan hari ini. Dia berharap kondisi damai seperti ini bisa terus terjaga.

Masyarakat termasuk para calon dan tim sukses juga harus siap menerima segala macam hasil keputusan yang ada. Karena pemilihan umum adalah bagian dari demokrasi.

"Sinergi yang dibangun di setiap daerah, harapannya bisa terus dijaga dalam menciptakan iklim yang aman bagi masyarakat," tutup mantan Kapolda Metro Jaya itu.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((ADN))