Banda Aceh: Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh memastikan menggelar 3 kali debat publik bagi para pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dalam Pilkada 2024. Debat-debat ini rencananya dilaksanakan dalam rentang waktu satu bulan sebelum masa tenang kampanye.

"Masa tenang Pilgub 2024 jatuh pada 24 November, debat kandidat akan dimulai satu bulan sebelum ini," kata Wakil Ketua KIP Aceh, Agusni, Kamis, 10 Oktober 2024.

Untuk menyusun materi debat, KIP Aceh telah membentuk tim perumus yang terdiri dari akademisi, profesional, dan tokoh masyarakat. Tim ini bertugas merumuskan pertanyaan-pertanyaan yang relevan dengan isu-isu penting yang dihadapi oleh Provinsi Aceh.
 

Baca juga: Yansen-Suratno Akan Bentuk Satgas Jaga Stabilitas Harga Komoditas Unggulan Kaltara

Agusni menjelaskan bahwa pertanyaan-pertanyaan yang disusun oleh tim perumus akan menjadi acuan bagi para panelis saat memandu jalannya debat. Topik-topik yang kemungkinan akan dibahas dalam debat meliputi pembangunan fisik dan non-fisik.

"Seperti infrastruktur, kesejahteraan masyarakat, keagamaan, pendidikan, kesehatan, serta adat istiadat dan budaya," ujarnya.

Agusni berharap melalui debat publik ini, masyarakat dapat memperoleh informasi yang cukup mengenai program-program yang ditawarkan oleh masing-masing pasangan calon. Dengan demikian, masyarakat dapat membuat pilihan yang rasional dan bertanggung jawab pada saat hari pencoblosan.

"Kami akan mengumumkan jadwal dan lokasi pelaksanaan debat lebih lanjut setelah semua persiapan selesai dilakukan," jelas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((MEL))