Jakarta: Calon gubernur nomor urut 4 Pilgub Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat menegaskan dunia pertanian di wilayah itu berbeda dengan kawasan lain. NTT hanya mengalami musim hujan dalam 3 bulan yang secara kasat mata tak menguntungkan untuk pertanian.

"Hujan 3 bulan, panas 9 bulan. Kita bicara lahan kering sebagai unggulan. Pemerintah mengolah tanah, siapkan air, rakyat bekerja," tegas Viktor dalam debat perdana Pilgub NTT, Kamis, 5 April 2018.

Baca: 5 Program Unggulan Viktor-Joseph Percepat Pembangunan NTT

Viktor membeberkan NTT bakal menggunakan program irigasi tetes air. Program ini bisa menyelamatkan Israel sehingga mampu mengekspor hasil pertanian ke seluruh dunia.

Eks Ketua Fraksi Partai NasDem itu menjelaskan pihaknya telah mengirim anak NTT belajar ke Israel. Sayangnya, pemerintah tak memanfaatkan itu. Ia berjanji memberdayakan anak-anak itu agar NTT bisa tetap panen di musim panas.

"Lahan tidak pernah tidur, yang tidur orangnya! pemimpin cerdas mampu membawa rakyat melihat masa depan," tegas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((OJE))