Jakarta: Pemerataan
akses internet di Indonesia menjadi kunci strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan. Dengan semakin terhubungnya wilayah terpencil, masyarakat di pelosok nusantara dapat lebih mudah mengakses informasi, pendidikan, dan peluang ekonomi digital yang terus berkembang.
Meski penetrasi
internet nasional meningkat, tantangan pemerataan masih menjadi kendala bagi banyak daerah yang belum memiliki infrastruktur digital memadai. Melalui inisiatif pemerintah dan berbagai pihak, diharapkan setiap warga negara dapat menikmati manfaat ekonomi digital yang setara dan merata di seluruh wilayah.
Baca juga:
Perusahaan Swasta Ikut Genjot Pembangunan Infrastruktur Telekomunikasi Daerah Terpencil
Salah satu inisiatif yang menonjol hadir di Tabalong, Kalimantan Selatan. Calon Bupati dan Wakil Bupati Tabalong, Haji Fani dan Habib Taufan, menekankan program unggulan mereka, "Satu Desa Satu Wifi Gratis", sebagai komitmen untuk menyediakan akses internet gratis di setiap desa di Tabalong. Program ini bertujuan tidak hanya untuk membuka akses informasi dan pendidikan, tetapi juga untuk mendorong pengembangan ekonomi desa melalui peluang digital.
Menurut Haji Fani, kehadiran internet gratis akan membuka peluang besar bagi masyarakat, terutama dalam menjalankan usaha daring, memperluas jangkauan bisnis lokal, dan mempermudah pemasaran produk desa.
"Seluruh desa di Kabupaten Tabalong harus terkoneksi internet. Akses internet ini gratis, sehingga masyarakat bisa mengakses pendidikan dan mengembangkan usaha mereka secara online," ujarnya dalam kampanye dialogis di Desa Marindi yang dikutip Senin 28 Oktober 2024.
Haji Fani menjelaskan bahwa kemudahan akses internet akan berdampak signifikan pada perekonomian desa, khususnya bagi pelaku UMKM yang ingin memperluas pasar. Para pelaku usaha lokal dapat mempromosikan produk mereka hingga ke luar daerah.
Selain itu, program ini juga memberi manfaat besar bagi pelajar. Di tengah berkembangnya pembelajaran daring, akses internet gratis akan membantu anak-anak sekolah mendapatkan materi pembelajaran tanpa kendala.
“Bahan belajar anak-anak sekarang sebagian besar melalui internet. Dengan adanya internet gratis, mereka bisa belajar lebih maksimal dan menjangkau pengetahuan yang lebih luas,” lanjut Haji Fani.
Antusiasme warga terlihat jelas selama kampanye tersebut. Hamzah, salah satu warga yang hadir, menyatakan harapannya agar program ini segera terwujud, terutama untuk membantu anak-anak yang membutuhkan internet untuk belajar. “Kami harap program ini segera terlaksana, terutama untuk anak-anak yang butuh internet untuk belajar,” ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((DHI))