Ilustrasi/Medcom.id
Ilustrasi/Medcom.id

4 Manfaat Ambil Doktor Terapan, Buat Kamu yang Mau Lanjut Setelah S2

Citra Larasati • 24 Februari 2024 09:00
Jakarta:  Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, meluncurkan program doktor terapan.  Program ini merupakan kelanjutan bagi lulusan program magister terapan atau sederajat agar mampu memberikan kontribusi bagi kemajuan Indonesia. 
 
Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Tinggi Vokasi, Ditjen Pendidikan Vokasi, Muhamad Fajar Subkhan, mengatakan Peluncuran Program Doktor Terapan menjadi batu loncatan penting dalam pengembangan pendidikan tinggi vokasi di Indonesia. Selain itu, program doktor terapan ini juga memberikan banyak manfaat bagi pengembangan SDM vokais di Tanah Air.
 
“Peluncuran Program Doktor Terapan menjadi momen penting dan strategis dalam pengembangan pendidikan tinggi vokasi sehingga melalui program doktor terapan ini diharapkan akan memberikan manfaat,” kata Fajar Subkhan dilansir dari laman Ditjen Vokasi, Sabtu, 24 Februari 2024.

Namun apa saja sih manfaat menempuh pendidikan doktor terapan? Simak ulasan berikut ini yuk!

4 manfaat program doktor terapan:

1. Peningkatan keterampilan praktis 

Program doktor terapan dirancang untuk mengembangkan keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan dalam pekerjaan sehari-hari karena akan belajar bagaimana mengatasi masalah nyata dan menghasilkan solusi yang inovatif.

2. Peluang karier yang lebih baik 

Gelar doktor terapan dapat membuka pintu untuk peluang karier yang lebih baik, terutama di bidang yang berhubungan dengan industri atau organisasi. Sehubungan akan dianggap sebagai ahli dalam bidang terapan dan memiliki keunggulan kompetitif dalam mencari pekerjaan atau promosi. 

3. Pengakuan akademik

Mendapatkan gelar doktor terapan merupakan pencapaian akademik yang prestisius. Sehubungan akan diakui sebagai ahli dalam bidang terapan dan memiliki otoritas yang lebih besar dalam memberikan saran atau pandangan dalam industri atau masyarakat. 

4. Jaringan profesional yang luas 

Selama melaksanakan program doktor terapan, akan memiliki kesempatan untuk berkolaborasi dengan para profesional dan akademisi terkemuka dalam bidang terapan. Ini akan membantu untuk memperluas jaringan profesional dan membuka pintu untuk kerja sama/kemitraan atau peluang bisnis di masa depan. 
 
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) meluncurkan program S3 atau Doktor Terapan.  Program ini diharapkan dapat mengembangkan pendidikan vokasi di Indonesia sekaligus meningkatkan daya saing bangsa. 
 
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati mengatakan, Peluncuran Program Doktor Terapan merupakan amanah Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Selain itu, Peluncuran Program Doktor Terapan ini juga menjawab kebingungan masyarakat akan keberlanjutan jenjang pendidikan vokasi, utamanya untuk program pascasarjana.
 
“Program doktor terapan ini sekaligus menjawab pertanyaan publik bahwa jika memang diperlukan, jenjang pendidikan vokasi juga bisa melanjutkan sampai jenjang S-3 terapan,” kata Kiki.
 
Selama ini, lanjut Kiki, kebutuhan akan program doktor terapan tidak hanya dirasakan oleh para dosen politeknik saja, tetapi juga para praktisi maupun profesional yang ingin mengembangkan keilmuan terapan untuk keperluan industri atau bisnisnya.
 
Baca juga:  Makin Komplet! Ditjen Pendidikan Vokasi Luncurkan Program Doktor Terapan

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan