Dosen Ilmu Ekonomi Universitas Airlangga (Unair), Nur Aini Hidayati, mengingatkan masyarakat mesti bijak dan baik dalam mengelola THR. Dia menyebut pemborosan terjadi akibat tidak adanya rancangan skala prioritas.
Mereka yang boros cenderung mengutamakan keinginan bukan kebutuhan. Hal tersebut sangat salah kaprah sehingga mengakibatkan THR habis sebelum kebutuhan primer terpenuhi.
Nur Aini menuturkan salah satu hal yang dapat meminimalkan sifat boros adalah menentukan skala prioritas. Sehingga, masyarakat dapat mengetahui alokasi dana yang terpakai untuk kebutuhannya.
“Jangan sampai kita terlena membelanjakan uang THR sembarangan tanpa rancangan skala prioritas yang tepat. Sehingga kewajiban-kewajiban yang seharusnya kita tunaikan tidak dapat dilaksanakan. Terutama kewajiban untuk membayar zakat,“ kata Nur Aini dikutip dari laman unair.ac.id, Rabu, 27 Maret 2024.
Nur Aini juga berpesan untuk tidak lupa berbagi. Aoabila memiliki keinginan untuk berbagi kepada sanak saudara dan orang-orang yang membutuhkan, sebaiknya membuat listing siapa saja yang menerima.
Hal itu dapat meminimalkan over budgeting atau anggaran berlebihan saat momen Lebaran. “Perlu diingat, dalam hal ini harus mendahulukan orang tua sebagai rasa syukur dan terima kasih kita,” ujar dia.
Koordinator Bidang Pengawasan dan Pendidikan Pusat Pengelolaan Dana Sosial Unair itu menyebut bijak pengelola THR tak hanya dengan menentukan skala prioritas, namun juga menumbuhkan prinsip untuk tidak membelanjakan uang di luar kebutuhan primer. Biasanya, celahnya saat belanja di pusat perbelanjaan yang menawarkan potongan harga tinggi.
“Nah, kalau sedang berbelanja di mal suka terlena apalagi pada momen menjelang Lebaran biasanya mal melakukan teknik marketing dengan memberikan potongan harga tinggi agar kita lebih konsumtif lagi,” tutur dia.
Nur Aini menyebut masyarakat juga perlu mencatat segala kebutuhan saat berbelanja. Hal tersebut bertujuan menghindari membeli barang di luar dari kebutuhan serta pengingat untuk membelanjakan uang dengan tepat dan sesuai dengan kebutuhan.
Dia menghimbau masyarakat tak lupa menyisihkan dana untuk tabungan jangka panjang setelah membelanjakan uang THR dengan tepat. Tabungan jangka panjang merupakan hal esensial untuk menghindari adanya hal yang tidak diinginkan dan menghindari utang.
“Pengelolaan uang ini tak hanya pada momen Ramadan saja, tapi juga harus diterapkan pada kehidupan sehari-hari. Menabung tak harus dengan nominal yang banyak, namun kuncinya adalah konsisten dan dilakukan pada awal bulan,” tutur dia.
Baca juga: Lebaran Jaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News