Ilustrasi. DOK Pexel
Ilustrasi. DOK Pexel

Intip, Cara Membuat Research Plan yang Baik untuk Studi dan Beasiswa

Medcom • 26 Juli 2024 19:09
Jakarta: Research plan kerap menjadi salah satu syarat melanjutkan pendidikan ke jenjang pascasarjana. Dokumen ini sangat penting dalam menunjukkan persiapan akademik untuk studi ke luar negeri.
 
Melansir Instagram @hotcourses_id, research plan (rancangan penelitian) merupakan rincian tentang hal yang akan dilakukan selama penelitian berlangsung. Dokumen ini biasanya berisi judul, tujuan metodologi, dan latar belakang penelitian.
 
Dokumen ini dapat menunjukkan tingkatan persiapan dan pemahaman pelamar terhadap lokasi studi yang dituju dan ingin diteliti. Selain itu, menunjukkan relevansi dengan tujuan penelitian dalam jangka panjang yang berkaitan dengan karier akademik atau profesional.

Dalam mendaftar beasiswa, dokumen ini sangat penting karena dapat menunjukkan alasan sebagai berikut:
  1. Pelamar telah memikirkan dengan matang mengenai topik yang ingin mereka teliti, cara penelitian tersebut dilakukan, dan alasan penelitian penting dilakukan
  2. Kesiapan dan keseriusan dalam mengejar tujuan akademis pelamar
  3. Kemampuan mereka untuk merancang, mengorganisasi, dan mengusulkan proyek penelitian yang komprehensif
Dalam penulisan research plan, ada struktur atau komponen utama yang harus diperhatikan, seperti:

1. Judul penelitian

Kamu bisa memilih judul yang menggambarkan secara jelas dan singkat mengenai topik penelitian yang ini dibahas.

2. Pendahuluan

Mulai menulis latar belakang masalah dan membahas pentingnya topik tersebut dibahas. Dokumen tersebut bisa dijelaskan mengenai lokasi penelitian dilakukan.

3. Pertanyaan penelitian

Bagian ini mulai merumuskan pertanyaan lebih spesifik yang ingin dijawab dan dibuktikan melalui penelitian. Maka, arah pertanyaannya harus jelas dan fokus pada konteks.

4. Tujuan penelitian

Menguraikan tujuan penelitian yang akan dilakukan secara umum ataupun spesifik.

5. Tinjauan literatur

Bagian ini menyajikan ringkasan penelitian yang sudah ada relevan dengan topik yang akan diteliti. Maka, fungsi tinjauan literatur ini menunjukkan celah dalam literatur yang akan diisi atau dilengkapi dalam penelitian ini.

6. Metodologi

Kamu mulai menjelaskan metode yang akan digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data.

7. Jadwal penelitian

Perlu menyajikan jadwal setiap tahapan penelitian, mulai dari persiapan hingga penulisan laporan akhir.

8. Implikasi penelitian

Bagian ini menjelaskan alasan hasil penelitian diharapkan dapat berkontribusi pada bidang keilmuan, praktik profesional, atau kebijakan.
 
Pastikan research plan yang ditulis sudah sesuai dengan jurusan dan kampus yang kamu tuju. Tak masalah dokumen ini dipakai untuk apply banyak beasiswa. Namun, perlu dipastikan lagi format kesesuaian dengan jurusan yang dituju. (Theresia Vania Somawidjaja)
 
Baca juga: 5 Tips Menghindari Plagiarisme dalam Karya Ilmiah

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan