Ilustrasi/Medcom.id

Mau Menggunakan Platform Jobstreet? Begini Tips Efektif agar Dilirik Perusahaan

Citra Larasati • 26 Februari 2023 21:00

Jakarta: Lulus dari perguruan tinggi bukanlah akhir dari mencapai kesuksesan, namun terkadang di situ akan menjadi awal untuk menentukan masa depan. Salah satu jalan yang biasa ditempuh fresh graduate adalah membuka usaha atau mencari kerja di sebuah perusahaan.

Mencari kerja bisa ditempuh dengan berbagai cara, mulai dari rekomendasi kerabat hingga mengintip lowongan kerja yang ada disediakan sejumlah platform perekturan tenaga kerja yang dapat diakses secara daring atau online.

Layaknya sebuah bursa kerja, di dalam platform online ini pun para pencari kerja dengan perusahaan penyedia lapangan kerja dipertemukan dalam sebuah wadah dan sama-sama mencari kecocokan sesuai dengan kualifikasi yang ditentukan. Namun ada kalanya, kedua belah pihak kesulitan mencari kecocokan tersebut.

Di tengah permasalahan ini, platform Jobstreet hadir sebagai solusi yang mempertemukan antara pencari kerja dan penyedia lowongan kerja. Jobstreet sendiri merupakan platform daring yang menyediakan informasi lengkap seputar lowongan kerja dan spesifikasi yang diperlukan untuk pekerjaan tersebut.

“Jobstreet sebetulnya satu platform, marketplace kayak Tinder, yang mempertemukan antara pemberi kerja dan pencari kerja,” terang Country Market Manager di Jobstreet, Sawitri Hertoto di sela-sela Airlangga Career Days bertajuk Tips dan Trik Mendapatkan Karier Impian Pertamamu Melalui Jobstreet, dilansir dari laman Unair, Minggu, 26 Februari 2023.

Sawitri menjelaskan, setiap bulannya Jobstreet menyediakan lebih dari 39.000 lowongan pekerjaan di lebih dari 32.000 perusahaan. Sebagai platform daring pencarian lowongan kerja, Jobstreet memiliki beberapa keunggulan untuk mempermudah pencari kerja dalam mencari loker yang sesuai dengan kualifikasi.

Salah satunya adalah mencocokkan kata kunci (keyword) pada profil Jobstreet pencari kerja dengan deskripsi pada lowongan kerja sehingga Jobstreet dapat merekomendasikan pekerjaan yang cocok.

“Pemberi kerja itu punya job description, pencari kerja punya spesifikasi. Keywords-nya itu yang mencocokkan sehingga kita bisa memberikan suggestion yang baik untuk kalian. Jadi, kalau kalian sudah registrasi, kita akan memberikan rekomendasi pekerjaan yang sesuai dengan kalian,” ungkap Sawitri.

Selain itu, Jobstreet juga dilengkapi dengan filter yang dapat membantu pencari kerja menemukan lowongan pekerjaan sesuai nama perusahaan atau jabatan, spesialisasi pekerjaan, lokasi, dan kisaran gaji yang diinginkan. Filter ini dapat memudahkan para pencari kerja untuk menemukan lowongan kerja yang cocok dan melamar pekerjaan dengan lebih mudah.

Tips agar Dilirik Perusahaan

Tidak hanya dapat digunakan untuk melamar pekerjaan, pengguna Jobstreet juga tidak menutup kemungkinan akan diberi penawaran pekerjaan oleh suatu perusahaan. “Perusahaan itu bisa melamar kamu kalau di Jobstreet. Kalau dia (perusahaan) filter-filter nyari dan profilmu cocok, dia bisa loh (menawarkan pekerjaan),” ungkap Sawitri.

Untuk meningkatkan kesempatan profil Jobstreet dilirik oleh perusahaan, Sawitri menenkankan agar pencari kerja melengkapi profil Jobstreet-nya. “Key-nya adalah selengkap mungkin. Pendidikan, bidang studi, pengalaman kerja, dan pencapaian biar peluang interview kamu makin pesat,” pungkasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.