Batik Umpluk karya SLB Negeri Pembina Yogyakarta. Foto: Ditjen Vokasi
Batik Umpluk karya SLB Negeri Pembina Yogyakarta. Foto: Ditjen Vokasi

Berbahan Bambu, Batik Umpluk Karya SLB Negeri Pembina Yogyakarta Kantongi Paten

Citra Larasati • 11 Januari 2025 11:27
Jakarta:  Batik Umpluk, karya puluhan anak berkubutuhan khusus (ABK) Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Pembina Yogyakarta berhasil meraih hak paten. Batik ini tak hanya indah, tetapi juga sarat makna dan nilai.
 
Kepala SLB Negeri Pembina Yogyakarta, Nur Khasanah, mengatakan, batik umpluk yang merupakan karya para siswa SLB Negeri Pembina Yogyakarta ini sudah mendapatkan hak paten (sertifikat HAKI) dari pemerintah. Pengakuan tersebut menjadi bukti pengakuan akan karya cipta dari para anak berkebutuhan khusus.
 
“Jadi, alhamdulillah, batik umpluk ini sudah mendapatkan sertifikat HAKI sebagai bukti pengakuan negara atas karya cipta kita, anak-anak berkebutuhan khusus di SLB Negeri Pembina Yogyakarta ini,” kata Nur Khasanah, dikutip dari laman Ditjen Vokasi Kemdikbud, Sabtu, 11 Januari 2025.

Umpluk dalam bahasa Jawa bermakna busa. Namun, bukan berarti batik tersebut dibuat dari busa. Batik umpluk justru merupakan batik yang terbuat dari bambu. Motif-motif yang ada pada batik umpluk lebih pada motif-motif yang lingkaran seperti bambu.
 
“Proses pengerjaan batik ini sangat mudah dan seluruhnya dilakukan oleh seluruh siswa SLB mulai dari tingkat TK sampai SMA dengan berbagai latar belakang disabilitas,” kata Nur Khasanah.
 
Nur Khasanah mengatakan, pembuatan batik umpluk ini tak lepas dari keterampilan vokasional membatik yang diajarkan di SLB tersebut.  “Di Yogyakarta memang keterampilan batik menjadi salah satu ikon untuk di SLB-SLB yang ada di Yogyakarta, termasuk di SLB Negeri Pembina Yogyakarta,” ujar Nur Khasanah.
 
Baca juga: Trennya Naik, Partisipasi Penelusuran Lulusan SMK di 2024

SLB Pembina Negeri Yogyakarta ini, menurut Nur Khasanah, menjadi salah satu SLB yang telah mengantongi izin untuk menyelenggarakan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP P-1) untuk keterampilan batik untuk wilayah Yogyakarta.  “Bahkan, kalau tidak salah satu-satunya di Yogyakarta yang terkait dengan keterampilan membatik,” tambah Nur Khasanah.
 
Saat ini pihak sekolah sudah mulai bekerja sama dalam pengembangan batik umpluk. Salah satunya adalah dengan Yayasan Swadeshi Diraya Ngayogyakarta untuk mengangkat dan mengembangkan batik umpluk, mulai dari melakukan pelatihan hingga memasarkan produknya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan