Dikutip dari laman Quipper, virtual reality atau VR adalah teknologi yang memungkinkan seseorang untuk melakukan simulasi dengan menghadirkan visual dan suasana tiga dimensi melalui sebuah perangkat. Teknologi ini membuat penggunanya merasa seolah-olah hadir dan terlibat langsung dalam suasana tersebut.
Virtual reality sejatinya bukanlah istilah baru dalam dunia teknologi. Istilah ini dipopulerkan oleh pemilik perusahaan VPL Riset, Jaron Lanier, pada 1980.
Untuk mendukung pengembangan teknologi tersebut, Lanier juga menghadirkan perlengkapan pendukung lainnya, seperti sarung tangan dan kaca mata khusus.
Hingga saat ini, VR sudah dimanfaatkan untuk cakupan bidang yang lebih luas. Berikut ulasannya.
Fungsi Virtual Reality
Selain dimanfaatkan dalam dunia gaming, VR juga dimanfaatkan dalam beberapa bidang, di antaranya:1. Simulasi pengobatan dan bedah dalam bidang medis
Kehadiran teknologi VR dapat mempermudah seorang dokter untuk melakukan pendekatan diagnosis yang lebih terukur kepada pasien sebelum melakukan tindakan. Dengan demikian, dokter dapat memperhitungkan segala kemungkinan yang bisa terjadi selama proses pengobatan atau tindakan operasi.2. Simulasi membuat desain dalam bidang fashion dan teknik
Teknologi VR dapat mempermudah proses pembentukan desain, baik rancangan baju untuk fashion maupun alat dalam industri teknik. Teknologi ini juga dapat meminimalisir kesalahan dalam rancangan karena bisa langsung melihat prototipe desainnya dalam bentuk 3D.3. Simulasi latihan militer
Dengan bantuan teknologi VR, latihan militer bisa dilakukan di dunia virtual. Hal ini dapat mempermudah pelatih dalam mempersiapkan berbagai jenis medan perang dan tantangan yang mesti dihadapi pasukan, tergantung tujuan latihan.4. Sebagai media pembelajaran terkini
Dengan adanya teknologi VR, pelajar dapat menyaksikan langsung model-model yang selama ini hanya bisa ditulis dalam buku atau di papan tulis. Hal tersebut tentunya bisa meningkatkan minat belajar siswa dan memudahkan siswa dalam memahami setiap pelajaran.Contoh Virtual Reality
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, teknologi VR dapat dirasakan melalui bantuan perangkat. Berikut adalah contoh perangkat VR yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.1. VR box
VR box adalah perangkat standar berbentuk kotak yang menggunakan smartphone sebagai sumber gambar. Perangkat ini umumnya digunakan untuk bermain game atau sekedar menonton video.2. Oculus rift
Perangkat yang satu ini sekilas terlihat mirip dengan VR box, namun memiliki teknologi yang lebih canggih. Perangkat ini dilengkapi dedicated monitor sehingga tidak lagi harus menggunakan smartphone sebagai sumber gambar. Selain itu, oculus rift juga memiliki sensor gyroscope dan accelerometer yang membuat penggunanya merasakan suasana yang lebih real.3. Cradboard
Cardboard merupakan perangkat VR yang dikembangkan oleh Google. Perangkat ini hanya bisa digunakan jika sudah membuat platform Google Cardboard menggunakan bahan karton. Atau, bisa juga dibeli di toko-toko online dengan harga yang sangat terjangkau.Berbicara tentang VR, tak lengkap rasanya bila tidak membahas augmented reality (AR). Kedua teknologi ini kerap dianggap sama, padahal keduanya memiliki konsep yang sangat berbeda.
Baca juga: Peneliti ITS Temukan Cara Atasi Pencemaran Minyak Bumi di Laut dengan Bakteri
Augmented reality merupakan teknologi yang menyisipkan objek atau informasi ke dalam dunia maya dan bisa terlihat dari dunia nyata dengan bantuan kamera, smartphone, atau kacamata khusus. Adapun contoh penerapan teknologi ini antara lain game Pokemon Go dan filter yang tersedia di platform media sosial.
Nah, itulah sejumlah pembahasan mengenai virtual reality beserta sekilas perbedaannya dengan augmented reality. (Nurisma Rahmatika)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News