Alex mencatat, pos anggaran yang ada di Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset Inovasi Nasional sebesar Rp35 miliar dipotong Rp1,4 miliar.
"Saya sangat miris melihat profil anggarannya. Tega-teganya yang motong ini. Sudah kecil, dipotong pula. Padahal Riset itu sangat penting untuk 270 juta rakyat Indonesia," tegas Alex dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Sekretaris Menteri Riset dan Teknologi, Jumat, 26 Juni 2020.
Baca: Unpad Kembangkan Alat Rapid Test Pendeteksi Antigen
Menurut dia, anggaran riset ini justru perlu ditambah. agar bisa lebih optimal dalam pengembangan vaksin. Salah satu alternatif yang bisa dilakukan mengalihkan pos-pos anggaran di kementerian lain yang tidak ke dana riset. Secara keseluruhan, anggaran Kemenristek sendiri sebesar Rp2,7 triliun. Ada pemotongan hampir Rp1 triliun.
"Harusnya Ristek mendapat tambahan anggaran. Sadis sekali, siapa yang motong ini? Sampai hati memotong Rp1,4 miliar. Ristek sedang mati-matian menemukan vaksin untuk kita semua," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News