Rupanya, tumbuhan mampu memasak makanan sendiri (autotroph). Proses memasak yang disebut fotosintesis ini terjadi di bagian daun. Lebih tepatnya, pada bagian klorofil, yaitu pigmen yang berfungsi menangkap energi cahaya matahari lalu mengubahnya menjadi energi kimia yang terikat dengan molekul karbohidrat.
Dikutip dari Ruangguru, bahan baku makanan untuk tumbuhan adalah karbon dioksida. Zat ini dihasilkan oleh manusia ketika bernapas, serta dikeluarkan dari hasil pembakaran kendaraan motor dan pabrik. Inilah sebabnya muncul anggapan tumbuhan dapat menjadi ‘pembersih udara’.
Selain karbon dioksida, proses fotosintesis juga membutuhkan air. Zat yang biasanya ditemukan di dalam tanah ini dimanfaatkan tumbuhan sebagai mineral.
Kedua zat tersebut lantas diolah sedemikian rupa hingga menjadi glukosa dan oksigen. Glukosa merupakan senyawa yang digunakan sebagai sumber energi. Inilah yang membantu tumbuhan untuk tumbuh, mulai dari penumbuhan daun baru, hingga pembentukan batang yang lebih kuat.
Adapun oksigen ialah senyawa yang dihasilkan dan langsung dikeluarkan dari tumbuhan setelah fotosintesis terjadi. Oksigen berperan penting untuk kehidupan makhluk hidup, sebab merupakan gas yang diperlukan untuk bernapas.
Untuk itu, mulailah menanam tumbuhan di lahan kosong sekitar rumah. Selain membuat udara sejuk, kegiatan ini juga dapat membantu menambah pasokan oksigen di bumi. (Nurisma Rahmatika)
Baca: Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan Lengkap dengan Gambar
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id