"Saat semua serba daring inilah yang jadi tantangan, kita semakin mengembangakan di media baru baik film, musik, bahkan kebudayaan," kata Ahmad dalam webinar Ngobras Media Baru, Rabu, 9 Juni 2021.
Menurutnya, dengan media baru yang memanfaatkan teknologi ini, masyarakat dapat mengakses kebudayaan dengan lebih mudah. Selain mudah, masyarakat juga dapat memperluas wawasan kebudayaan mereka.
"Dengan memanfaatkan ruang virtual tentunya bisa lebih luas," sambungnya.
Baca: Kemendikbudristek Gelar Festival Jalur Rempah, Upaya Diplomasi Budaya Nusantara
Meski mengadaptasi teknologi, dia memastikan nilai budaya itu sendiri tidak akan hilang. Pihaknya akan berupaya mengemas budaya dalam media baru sebaik mungkin.
"Jadi akan kita kemas secara baik dan keren, tidak hanya tampilan tapi juga tidak meninggalkan nilai-nilai kebudayaan," ungkapnya.
Menurutnya, dengan penguatan narasi melalui media baru, kebudayaan akan kian maju. Pemanfaatan teknologi dalam kebudayaan sudah tidak bisa terhindarkan lagi.
"Malah ini kesempatan untuk dimanfaatkan dengan baik," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News