Bandung: Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir mengajak Perguruan Tinggi untuk meningkatkan kualitas dan daya saing di era Revolusi Industri 4.0. Terutama dengan meningkatkan riset, dan proses pembelajaran berbasis daring atau online.
"Kita berharap, perguruan tinggi harus berani melakukan berbagai riset serta mempublikasikannya kepada dunia. Pembelajaran sistem daring pun sangat penting di samping face to face, karena sekarang sudah masuk era global dan digital," kata Nasir saat menjadi Pembina Upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Universitas Padjajaran, Bandung, Rabu, 2 Mei 2018.
Nasir berharap, di momen Hardiknas ini pendidikan di Indonesia terus meningkat. Terutama perguruan tinggi baik negeri maupun swasta. Terlebih saat ini, tingkat publikasi internasional dan riset Indonesia telah mengalami peningkatan pesat sejak 2014.
"Dulu, 2014 kita berada di nomor empat di Asia Tenggara setelah Malaysia, Singapura dan Thailand. Lalu publikasi internasional Indonesia terus meningkatkan, April (2018) kemarin Indonesia masuk peringkat kedua di Asia Tenggara dengan 5.125 publikasi yang terindeks Scopus," urainya.
Adapun publikasi ilmiah Singapura dan Thailand, masing-masing 4.948 dan 3.741 publikasi. Sementara Malaysia sebanyak 5.999 publikasi.
Nasir menjadi pembina upacara dalam peringatan Hardiknas 2018 di Kampus Universitas Padjajaran (Unpad), Jalan Dipatiukur, Kota Bandung. Upacara tersebut menjadi penyelenggaraan upacara Hardiknas pertama bagi Kemenristekdikti di Jawa Barat.
"Ini yang pertama kalinya Kemenristekdikti melaksanakan upacara Hari Pendidikan Nasional di Jawa Barat, khususnya di Unpad Bandung," kata Nasir dalam sambutan.
Nasir mengaku, suatu kehormatan bisa memperingati Hardiknas di Bandung yang memiliki banyak Perguruan Tinggi Negeri selain Unpad, diantaranya Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB).
"Kita tahu, di Bandung ini banyak Perguruan Tinggi baik negeri atau swasta, seperti UPI dan ITB. Tentu menjadi suatu kebanggaan bagi kami bisa hadir disini," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News