Wisuda UINSU. DOK Kemenag
Wisuda UINSU. DOK Kemenag

Bersejarah! UINSU Wisuda 3.066 Orang

Renatha Swasty • 21 Desember 2022 17:02
Jakarta: Universitas Islam Negeri Sumatra Utara (UINSU) mengukir sejarah dengan lebih dari tiga ribu lulusan pada Wisuda ke-79 UINSU. Sidang Senat Terbuka Wisuda digelar di Gedung Serbaguna Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, Deliserdang, Selasa, 20 Desember 2022. 
 
Plt Rektor UINSU, Abu Rokhmad, menyampaikan wisuda ke-79 diikuti 3.066 wisudawan program doktor, magister, dan sarjana. Mereka tersebar di delapan fakultas, yaitu Dakwah dan Komunikasi (298), Syariah dan Hukum (248), Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (1.082), Ushuluddin dan Studi Islam (173), Ekonomi dan Bisnis dan Bisnis (560), Ilmu Sosial (310), Kesehatan Masyarakat (141), dan Fakultas Sains dan teknologi (254). Selain itu, ada 1 wisudawan Program Pascasarjana.
 
“Hari ini kita melaksanakan wisuda yang terbesar dalam sejarah UIN Sumatera Utara. Ada 3.066 wisudawan dari delapan fakultas dan satu pascasarjana," ujar Abu Rokhmad kepada wisudawan dikutip dari laman kemenag.go.id, Rabu, 31 Desember 2022. 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Abu Rokhmad mengajak wisudawan mengucapkan terima kasih kepada orang tua yang sudah bersusah payah dengan keringat atau mungkin dengan air mata dalam menyekolahkan. "Penting untuk mengingat jasa baik orang-orang baik dalam mengantarkan sukses kalian," ujar dia. 
 
Dia mengingatkan wisudawan untuk terus belajar. Abu Rokhmad meminta wisudawan menjadikan gelar kesarjaannya sebagai motivasi untuk giat belajar, mengembangkan, dan mengabdikan diri di tengah masyarakat.
 
"Pandai-pandailah merenangi dunia digital saat ini. Alat komunikasi dan informasi yang serba mudah dan cepat hendaklah digunakan untuk berbagai bentuk kemanfaatan yang meluas, termasuk meningkatkan ilmu dan kemampuan,” tutur dia. 
 
Abu Rokhmad mengatakan alumni UIN Sumatera Utara harus mampu memanfaatkan dunia digital yang tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat pembelajar (learning society) namun juga masyarakat luas.
 
“Wisuda bukan akhir dari tugas belajar. Dulu di kampus, sekarang belajar dengan alam semesta, orang-orang sekitar, atau guru yang bermacam-macam. Kerjalah sungguh-sungguh sesuai bidang keahlian kalian masing-masing. Man jadda wajada, siapa yang bersungguh-sungguh, ia akan mendapatkan,” ujar dia. 
 
Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah berharap 3.066 wisudawan tidak hanya fokus mencari kerja, tapi juga bisa menciptakan lapangan kerja.
 
“Kami sangat berharap setelah diwisuda, mulai rencanakan apa yang ingin dicapai, tidak semata-mata mencari kerja, tapi bertekad menciptakan lapangan pekerjaan sehingga bisa membantu saudar yang lain,” ujar Ijeck, panggilan akrabnya.
 
Dia mengatakan wisudawan harus bisa menjadi pemimpin di berbagai bidang, khususnya bidang usaha. Ijeck mendorong wisudawan menjadi entrepreneur inovatif dengan ide dan konsep sendiri.
 
“Kiranya kita juga bisa menjadi pemimpin di berbagai bidang, khususnya bidang usaha, menjadi pemimpin atau majikan di rumah kita sendiri. Harapan kami, kalian sebagai putra bangsa bisa memberikan sumbangsih buat bangsa dan negara,” kata dia.
 
Ijeck mengucapkan terima kasih kepada UINSU yang telah mencetak generasi penerus bangsa yang berkemampuan secara ilmu dan agama. Dia juga mengingatkan wisudawan untuk terus meminta doa restu dari orang tua dalam menjalani kehidupan ke depannya dan membuat mereka bangga.
 
“Tanpa perjuangan orang tua mungkin kalian tidak bisa masuk perguruan tinggi. Tak jarang ada orang tua sampai jual harta atau sekuat tenaga bekerja agar bisa menyekolahkan anaknya,” tutur dia. 
 
Baca juga: Rektor Minta Lulusan Unej Tak Minder Berkompetisi di Dunia Kerja  

 
(REN)




LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif