Alumnus Program Studi (Prodi) Arsitektur Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Yudhi Puspa Tia. DOK UNS
Alumnus Program Studi (Prodi) Arsitektur Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Yudhi Puspa Tia. DOK UNS

Simak Tips Membangun Bisnis Bagi Pemula dari Alumnus FT UNS

Renatha Swasty • 08 Juni 2022 11:21
Jakarta: Membangun bisnis menjadi besar dan untung banyak tak bisa datang dalam waktu singkat. Butuh proses panjang dan melelahkan untuk mencapai itu. 
 
Alumnus Program Studi (Prodi) Arsitektur Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Yudhi Puspa Tia, membagikan cerita memulai membangun bisnis. Hal ini ia sampaikan saat menjadi narasumber entrepreneuship hybrid seminar yang digelar FT UNS bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FT UNS.
 
“Biro arsitektur yang kubangun bersama suami, diawali dengan membangun house for family beserta studio. Karena suami aku memang sudah ada keinginan untuk punya studio sendiri," cerita Tia dikutip dari laman uns.ac.id, Rabu, 8 Juni 2022. 

Dia menyebut membangun rumah memerlukan dana tidak sedikit. Dia mencoba mengatasi dengan mendesain dan mengelola budget seefisien mungkin. 
 
"Sehingga menghasilkan sebuah proyek yang unik dan berkarakter tetapi dengan budget yang cukup ketat. Kuncinya finding a need and filling it," kata dia. 
 
Tia menyebut konsep dan cerita perjalanan membangun rumah ini juga dibagikan melalui blog pribadi dan media sosial Instagram. Alhasil, dia mendapat tawaran menjadi kontributor lepas untuk menulis artikel tentang renovasi rumah. 
 
Studio yang ia bangun bersama suaminya dinamakan studio Rumah Dua Pohon (RDP) dengan mengusung konsep rumah tumbuh. Konsep yang membumi, down to earth, juga simple namun impactful. 
 
Dari situ, Tia mendapatkan proyek pertamanya untuk membangun rumah dengan biaya pembangunan di bawah 3 juta/m2.
 
“Tentunya banyak sekali kesulitan dan tantangan mengerjakan proyek-proyek seperti ini. Tapi, disitulah kami memiliki kesempatan untuk belajar dan perlahan membangun kepercayaan calon klien,” ujar Tia.
 
Tia menuturkan ketika ingin membangun suatu usaha, bisa dimulai dengan mengerjakan proyek-proyek berskala kecil. Sebab, dari mengerjakan proyek-proyek kecil itu akan menghantarkan mengerjakan proyek yang lebih besar.
 
“Tentunya seiring pertumbuhan usaha yang dibangun harus dibarengi dengan penyusunan rencana ke depan yang lebih matang. Dan yang paling penting kamu harus memiliki kemampuan dan kemauan untuk selalu berusaha menyelesaikan proyek dengan baik, benar, dan konsisten. Karena hal ini akan menentukan sejauh mana usaha kamu akan berkelanjutan,” tutur Tia.
 
Tia mengatakan untuk membangun usaha mesti fokus pada tujuan. Dia mengingatkan tak fokus pada progres usaha orang lain. Sebab, setiap orang memiliki jalannya masing-masing.
 
“Pengusaha adalah orang yang selalu mau berusaha lebih keras dan lebih giat dari orang lain. Perjalanannya kadang melelahkan dan terasa sepi terlebih karena tidak ada panduan pasti dan juga ilmu khusus. Kamu hanya perlu menjalaninya dengan sabar, ikhlas, dan terus bergerak maju. Oleh karena itu, penting untuk kamu membangun fokus kepada perjalananmu, bukan pada perjalanan orang lain,” ujar Tia. 
 
Baca: 4 Usaha Sampingan Ibu Rumah Tangga di Desa
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan