"Usia 67 ini adalah usia transformasi, usia perubahan, usia peradaban, khususnya kita bicara tentang lembaga pendidikan," kata Mirdal dalam Pembukaan Milad ke 67 UMI, Senin 1 Februari 2021.
Menurut Mirdal, dalam transformasi perubahan, UMI harus mampu menggiring para mahasiswanya untuk menjadi pemimpin. Mahasiswa UMI diharapkan mampu menghadapi disrupsi dan tantangan masa depan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Bukan hanya tempat para pemimpin perubahan, Tapi UMI juga merupakan pembentukan karakter," lanjut Mirdal.
Baca: Total Beasiswa OSC Medcom.id 2020 Capai Rp40 Miliar
Dia menyebut jika karakter dan kompetensi pendidikan harus berjalan beriringan. Pembentukkan karakter tak boleh kalah karena fokus pada mengejar kompetensi.
"Karena perubahan ke depan, di era disrupsi 4.0, 5.0 yang diutamakan karakter. Ketika kita masuk revolusi 5.0 kita tidak lagi bicara aplikasi teknologi, tapi bicara tentang manusianya," ujar dia.
Mirdal berharap UMI bukan lagi sekedar Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang di Makassar. UMI harus bisa memiliki daya jangkau global pada usianya ke-67.
"UMI harus berubah jadi universitas yang berwawasan global, agar bisa masuk dalam 100 universitas terbaik di Indonesia, dan itu bukan hal yang sulit lagi," ungkapnya.
(AGA)