Salat Lailatul Qadar: Waktu Pelaksanaan, Jumlah Rakaat, dan Niatnya

Jakarta: Pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadan umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah. Salah satunya dengan mengerjakan salat lailatul qadar.
 
Salat malam lailatul qadar ini merupakan salat sunah yang dikerjakan untuk menggapai malam lailatul qadar di hari-hari ganjil pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadan. Dilansir dari laman Tebu Ireng, salat lailatul qadar dikerjakan seperti salat malam lainnya, yaitu salat tahajud atau hajat.
 
Adapun anjuran untuk mengerjakan salat lailatul qadar ini terdapat kitab Imam an Nawawi yang berjudul Riyadhus Shalihin bab Fadhlu Qiyami Lailatil Qadar wa Bayani Arja Layaliha (keutamaan melakukan shalat di malam Lailatul Qadar dan penjelasan tentang malam malam yang paling diharapkan sebagai Lailatul Qadar). Adapun hadisnya:

"Man qoma lailatul qadri iimaanan wahtisaban ghufrolahu maa taqoddama min dzambih".
 
Artinya: "Barang siapa menghidupkan (beribadah) pada malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu”.
 
Barang siapa menghidupkan (beribadah) pada malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu”

Tata Cara Salat Lailatul Qadar

Waktu Pelaksanaannya

Salat lailatul qadar dapat dikerjakan mulai dari malam ke-21 hingga malam ke-29 Ramadan. Adapun waktu pelaksanaannya, karena salat sunah termasuk salat qiyamul lail dapat dilaksanakan pada sepertiga malam setelah salat isya dan tarawih. Adapun batas waktunya hingga sampai masuk waktu subuh.

Jumlah rakaat

Dilaksanakan dengan sedikitnya 2 rakaat, 1 kali salam atau 4 rakaat satu kali salam tanpa tasyahud awal, hingga 12 rakaat.

Niat salat lailatul qadar

Niat salat lailatul qadar dibaca sesuai dengan jumlah rakaat yang ingin dilakukan. 
 
Niat jika 2 rakaat:
 

 
“Ushalli sunnata lailatil qadri rak’ataini lillaahi Ta’aalaa”.
 
Artinya: “Saya niat salat sunah lailatil qadar dua rakaat karena Allah Ta’ala”
 
Niat jika 4 rakaat
 

“Ushalli sunnata lailatil qadri arba’a raka’aatin lillahi Ta’aalaa”
Artinya: “Saya niat salat sunah lailatil qadar empat rakaat karena Allah Ta’ala”.

Surat yang Dibaca

Salat tersebut dilaksanakan seperti syarat rukun salat, dengan bacaan tiap rakaat, setelah membaca surah Al-Fatihah, kemudian membaca surat Al-Ikhlas 7 x atau At-Takatsur.
 

Baca juga: ?Simak, Ini Amalan-Amalan saat Itikaf di 10 Hari Terakhir Ramadan

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News