Fenomena jam koma ini tidak terkait dengan kondisi medis tertentu, melainkan merujuk pada keadaan mental di mana seseorang mengalami penurunan konsentrasi dan cenderung melakukan hal-hal yang tidak logis karena kelelahan. Misalnya, seseorang bisa saja berbelanja di minimarket, membayar barangnya, tapi lupa membawa barang yang sudah dibeli. Atau, saat menggunakan jasa ojek online, seseorang bisa kelupaan dan membawa helm pengemudi setelah sampai di tempat tujuan.
Apa Itu jam koma?
Istilah jam koma menggambarkan keadaan di mana seseorang kehilangan fokus karena terlalu lelah. Meskipun bukan kondisi medis, gejala yang ditunjukkan bisa berdampak pada kesehatan mental dan fisik. Mereka yang mengalami kondisi ini umumnya tampak seperti pelupa, sulit berkonsentrasi, bahkan blank saat melakukan aktivitas sehari-hari.Dalam video-video yang diunggah di TikTok, banyak yang menggambarkan kondisi ini dengan situasi-situasi yang mungkin sering dialami, seperti lupa mengambil barang setelah membayar, atau tanpa sadar melakukan sesuatu yang biasanya jarang terjadi.
Penyebab Jam Koma
Ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang mengalami jam koma, antara lain:Kurang istirahat: Kelelahan fisik dan mental akibat kurang tidur dapat membuat otak tidak berfungsi optimal.
Stres berlebihan: Beban pekerjaan atau tekanan hidup yang besar sering kali menjadi pemicu utama.
Tidur tidak teratur: Kurang tidur atau pola tidur yang tidak konsisten juga berperan besar.
Bekerja berlebihan: Pekerjaan yang terlalu berlebihan tanpa jeda waktu untuk relaksasi dapat menyebabkan kelelahan mental.
| Baca juga: Ternyata Ini Arti 'APT' dalam Lagu Rose BLACKPINK dan Bruno Mars |
Cara Mengatasi Jam
Untuk menghindari atau memulihkan diri dari kondisi jam koma, ada beberapa langkah yang bisa diambil:Istirahat yang cukup: Memberikan waktu yang cukup untuk tubuh dan pikiran beristirahat sangat penting.
Relaksasi: Melakukan teknik relaksasi atau aktivitas yang menenangkan dapat membantu mengurangi stres dan memulihkan fokus.
Tidur teratur: Memastikan waktu tidur yang cukup dan teratur sangat efektif untuk memulihkan energi dan menjaga konsentrasi.
Dengan mengatur pola hidup yang lebih seimbang, seperti beristirahat secara teratur dan mengelola stres, seseorang bisa terhindar dari kondisi ini dan tetap fokus dalam menjalani rutinitas sehari-hari.
(Suchika Julian Putri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
