Ashika menjadi peraih nilai UTBK tertinggi kedua di Unesa tahun ini. Hasil itu bukan keberuntungan semata, namun membutuhkan perjuangan dan waktu tak sedikit yang harus dikorbankan.
"Menurutku, kunci utama ada pada diri sendiri. Aku tidak pernah merasa puas dan menjadikan belajar UTBK sebagai rutinitas. Konsistensi dan latihan soal membuat saya terbiasa dengan tipe-tipe soal yang keluar," ujar Ashika dikutip dari laman unesa.ac.id, Rabu, 4 Juni 2025.
Dia sempat mengalami tekanan berat selama masa persiapan UTBK, terutama saat mengikuti bimbingan belajar secara intensif. "Tak jarang saya menangis malam-malam karena lelah dan stres," cerita dia.
Baca juga: Peraih Skor UTBK 2025 Tertinggi, Memilih Pindah ke FK Unesa Meski Sudah Kuliah di FKG Unpad |
Namun, kerja keras tersebut akhirnya membuahkan hasil. Ashika bersyukur saat hari pelaksanaan UTBK, ia familier dengan sebagian besar soal. Meskipun, ia menghadapi beberapa kendala yang harus disiasati, bahkan dengan menebak jawaban.
Keberhasilannya juga tak lepas dari dukungan penuh keluarga yang selalu memotivasi pendidikannya. Ayahnya berprofesi sebagai pegawai swasta, sementara sang ibu adalah seorang aktivis lingkungan.
Ashika juga memiliki dua kakak yang sama-sama menempuh pendidikan tinggi; salah satunya bahkan sudah menjadi dokter gigi lulusan perguruan tinggi negeri ternama di Jawa Barat. Kedua orang tuanya, Sugeng Harmaji dan Lukmi Ati, menyambut kabar kelulusan putri mereka dengan penuh haru dan syukur.
Mereka melihat hasil ini sebagai buah dari kerja keras dan pengorbanan selama ini. "Semoga Ashika bisa menyelesaikan studi di Unesa dengan baik dan menjadi dokter yang amanah," ungkap kedua orang tuanya penuh harap.
"Tentu, tetap semangat untuk terus belajar dan tak mudah menyerah dalam meraih mimpinya," kata Sugeng.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id