Tahun ini, MRC mengusung tema Robotic Technology for a Green Future. Kompetisi ini terbuka bagi siswa MI, MTs, dan MA, baik negeri maupun swasta.
Mereka ditantang menampilkan inovasi teknologi robotik yang mendukung kelestarian lingkungan. Direktur KSKK Madrasah, Nyayu Khadijah, menyampaikan MRC 2025 bukan sekadar lomba, melainkan wadah bagi generasi muda madrasah untuk berkarya menghadirkan solusi teknologi yang ramah lingkungan.
"Saatnya siswa madrasah menunjukkan ide, kreativitas, dan solusi terbaiknya demi masa depan bumi yang lebih hijau dan berkelanjutan,” ujar Nyayu Khadijah dikutip dari laman kemenag.go.id, Senin, 22 September 2025.
Baca juga: Kado Manis HUT ke-80 RI dari Pelajar Indonesia di Ajang World GreenMech 2025 |
Ia menegaskan kompetisi ini menjadi ruang pembelajaran sekaligus laboratorium inovasi bagi siswa madrasah untuk mengembangkan Science, Technology, Engineering, Art, and Math (STEAM) yang terintegrasi dengan nilai-nilai kepedulian.
"Melalui MRC 2025, kita ingin menumbuhkan generasi madrasah yang tidak hanya unggul dalam sains dan teknologi, tetapi juga memiliki kepedulian sosial dan lingkungan," ujar dia.
MRC 2025 terdiri atas dua kategori, yakni Robot Karya Inovasi untuk jenjang MTs dan MA, serta Mobile Robot Labirin untuk jenjang MI, MTs, dan MA. MRC 2025 memperebutkan medali emas, perak, dan perunggu, lengkap dengan sertifikat serta peralatan robotika bagi para juara.
"Grand final akan digelar di Jakarta, 31 Oktober-1 November 2025," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id