Ilustrasi kuliah. Medcom
Ilustrasi kuliah. Medcom

Kuliah di Luar Negeri Jalan Terus Tanpa Beasiswa Fully-Funded

Ilham Pratama Putra • 20 Januari 2023 18:44
Jakarta: Saat ingin studi ke luar negeri dan terkendala biaya, opsi pertama yang terpikirkan pasti mencari beasiswa. Terutama, beasiswa pembiayaan penuh atau fully-funded.
 
Namun, tak semua beasiswa menyediakan bantuan pendidikan penuh. Apabila kamu tak bisa mendapatkan beasiswa fully-funded bukan berarti kamu harus mengubur mimpimu untuk studi di luar negeri.
 
Sebab, banyak tips dan trik untuk kamu yang tak mendapatkan beasiswa pembiayaan penuh tapi masih bisa berkuliah di luar negeri.  Melansir, unggahan Instagram @kobieducation, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar tetap bisa kuliah di luar negeri tanpa beasiswa fully funded.

Misalnya, mencari beasiswa yang dapat digabung. Artinya, pemberi beasiswa pertama tak mempersoalkan kamu menerima beasiswa dari tempat kedua. Hal itu berlaku sebaliknya.
 
Sehingga, kamu akan sangat terbantu dalam pembiayaan kuliah. Bahkan, dengan menggabungkan dua beasiswa atau lebih seluruh kebutuhan studi kamu bisa terpenuhi.
 
Berikut cara agar kamu bisa kuliah di luar negeri tanpa beasiswa fully-funded:

1. Cari beasiswa yang bisa digabung

Sejumlah pemberi beasiswa mengizinkan kamu mencari beasiswa tambahan lainnya. Misalnya, di Italia.
 
Di Italia terdapat beasiswa Diritto Allo Studio Universitario. Beasiswa itu dapat digabungkan dengan Merit Scholarship dari Politecnico di Milano.
 
Selain itu ada juga beasiswa Emilio Romagna (ER.GO) yang bisa digabungkan dengan Merit Scholarship dari University of Bologna.
 
Di Estonia terdapat beasiswa DORA yang dapat digabungkan dengan Tuition Fee Waiver University of Tartu. Beasiswa tersebut masih bisa digabungkan lagi dengan Erasmus.

2. Cari negara yang memberikan pendidikan gratis

Beberapa negara memberikan gratis biaya pendidikan untuk mahasiswa internasional. Seperti Jerman, Norwegia, Islandia, dan Finlandia.
 
Dengan begitu kamu tidak perlu pusing mencari biaya pendidikan. Tinggal bagaimana kamu memikirkan biaya hidup yang bisa dipenuhi dari tabungan maupun bekerja.

3. Daftar beasiswa kampus dan cari penghasilan

Misalnya kamu hanya mendapat beasiswa dari kampus yang membiayai tuition fee. Kampus yang memberi tuition fee misalnya University of Queensland atau University of Melbourne.
 
Namun, kampus tersebut memberikan kamu kesempatan untuk bekerja. Dengan begitu kamu bisa mencari penghasilan tambahan untuk biaya kuliah.
 
Nah itu lah cara agar kamu bisa kuliah di luar negeri tanpa beasiswa fully-funded. Seperti kata pepatah Ada banyak jalan menuju Roma, jadi Sobat Medcom jangan patah semangat dulu kalau tidak mendapat beasiswa fully-funded yaa.
 
Baca juga: Mau Kuliah di Korea? Catat 10 Universitas Terbaik dan Beasiswa yang Tersedia

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan