Hari ini, Selasa, 18 Juni 2019, adalah hari kedua Alvian datang ke SMK Negeri 3 Jepara. Kemarin, dia datang sekira pukul 09.00 WIB tidak mendapatkan nomor antrean pendaftaran akun.
“Kemarin sudah datang tapi habis. Sehari hanya dijatah 200 pendaftar. Tadi berangkat jam 06.00 dari rumah. Sampai sini ternyata sudah banyak,” ujar Alvian.
Usai mendapat antrean, Alvian masih belum bisa mendapatkan akun untuk mendaftar. Itu lantaran berkas persyaratan yang disiakan tidak sesuai. Surat keterangan sehat yang dikeluarkan klinik kesehatan yang dibawanya tidak dapat digunakan.
“Belum jadi daftar. Mau priksa tes kesehatan di Puskesmas,” kata Alvian.
Di SMK Negeri 3 pendaftaran akun PPDB dilayani selama 10 hari mulai kemarin. Setiap hari, sekolah hanya melayani 200 pendaftar akun. Berkas yang harus disipakan calon siswa yaitu, pas foto, salinan ijazah, SKHUN asli jika sudah terbit, salinan akta kelahiran, salinan kartu keluarga, KIP atau SKTM, piagam prestasi, dan surat keterangan dokter.
“Berkasnya sudah siap semua, tapi surat keterangan sehat dari Klinik,” ungkap Alvian.
Alvian mengaku, besok dia akan kembali ke SMK Negeri 3 Jepara untuk mendaftar akun PPDB dalam jaringan.
Calon siswa lainnya, Candra Putra, untuk daftar mendapatkan akun PPDB di SMK Negeri 1 Jepara, dia harus periksa kesehatan. Kemarin, dia sudah mendaftar, hanya saja berkas hasil tes kesehatan masih kurang.
“Kemarin sudah tes kesehatan dari sini (Puskesmas Jepara), tapi dari sekolahan minta tes kesehatan mata. Terus ini periksa lagi,” kata Candra.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News