Muhadjir mengatakan, penyelenggaraan GSI merupakan wujud Kemendikbud menjalankan amanah yang diberikan Presiden, Joko Widodo, untuk mencari bibit-bibit muda potensial dalam memajukan persepakbolaan Indonesia. “Para pemain muda potensial yang muncul dari Gala Siswa ini dapat direkrut oleh PSSI dan Koni, untuk dibina menjadi pemain profesional, sehingga dapat mewujudkan pembangunan persepakbolaan Indonesia,” terang Muhadjir dalam siaran persnya, di Jakarta, Senin, 9 Juli 2018.
Penyelenggaraan GSI saat ini sudah masuk pada jenjang Kota, dan nantinya akan masuk pada jenjang Provinsi, lalu pertandingan tingkat nasional.
Baca: Siswa SD Indonesia Borong 10 Medali di Bulgaria
Pemerintah Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat memberikan apresiasi dan menyambut baik penyelenggaraan GSI tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang diselenggarakan Kementeriaan Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Walikota Padang, Mahyeldi Ansharulla, pada penyelenggaraan kompetisi hari pertama tingkat kota, di Lapangan Imam Bonjol, Kota Padang mengatakan, dari Padang sendiri, ada sekolah dari tiga kecamatan yang berhasil masuk pada tingkat kota terdiri dari 14 SMP.
Yakni Kecamatan Padang Timur terdiri dari SMPN 30, SMPN 5, SMPN 8, SMPN 9, SMPN 31, dan SMP Kartikan 1-7, dan pada Kecamatan Padang Utara terdiri dari SMPN 7, SMPN 25, SMPN 40, SMP AL Azhar, dan SMP Pembangunan Labor UNP, sedangkan Kecamatan Nanggalo terdiri dari SMPN 22, SMPN 12, dan SMPN 29.
Selanjutnya, untuk penjadwalan pertandingan GSI Kota Padang sudah dimulai sejak 6 Juli 2018 yang mempertandingkan Kecamatan Padang Timur dan Kecamatan Padang Utara, dan penyelenggaraan tanggal 7 Juli 2018 mempertemukan Kecamatan Padang Timur dan Kecamatan Nanggalo, serta pada penyelenggaraan tanggal 8 Juli 2018, Kecamatan Nanggalo bertemu dengan Kecamatan Padang Utara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News