Ilustrasi puasa. DOK Freepik
Ilustrasi puasa. DOK Freepik

Jangan Salah, Ini 32 Kata Baku yang Sering Digunakan Selama Ramadan

Renatha Swasty • 03 Maret 2025 13:50
Jakarta: Ramadan merupakan momen istimewa bagi umat muslim di seluruh dunia. Selama bulan suci ini, berbagai istilah keagamaan sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, baik dalam ibadah, kajian, maupun aktivitas sosial.
 
Namun, tanpa disadari, masih banyak orang yang keliru dalam menuliskan atau mengucapkan kata-kata tersebut. Banyak di antara kita yang masih mengucapkan istilah dalam bulan ramadan tidak dengan kata baku.
 
Dilansir dari laman resmi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud), kata baku adalah kata yang sesuai dengan kaidah yang ditetapkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Penggunaan kata baku sangat penting dalam berbagai situasi formal, seperti dokumen resmi, karya ilmiah, laporan, pidato, hingga komunikasi profesional.

Sebaliknya, kata tidak baku merupakan bentuk yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia. Kesalahan ini sering terjadi akibat beberapa faktor, seperti pengaruh dialek daerah, kurangnya pemahaman terhadap bahasa yang benar, kebiasaan dalam komunikasi informal, serta penyebaran kata yang keliru melalui media sosial. Akibatnya, kata tidak baku kerap digunakan tanpa disadari dan akhirnya menjadi kebiasaan.
 
Penggunaan kata baku dalam percakapan dan tulisan tidak hanya mencerminkan profesionalisme, tetapi juga membantu menjaga kejelasan serta ketepatan makna. Dengan memahami dan menerapkan kata baku yang benar, kita turut melestarikan bahasa Indonesia serta memastikan komunikasi yang lebih efektif, terutama dalam konteks keagamaan selama Ramadan.
 
Baca juga: Ini 10 Kosakata Seputar Ramadan yang Sering Salah Tulis

Berdasarkan data dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang dapat diakses melalui laman kbbi.kemdikbud.go.id, berikut 32 kata baku yang sering digunakan selama bulan Ramadan:
  1. Iftar, bukan ifthar
  2. Duha, bukan dhuha
  3. Saum, bukan shaum
  4. Masjid, bukan mesjid
  5. Qiamulail, bukan qiyamullail
  6. Azan, bukan adzan
  7. Isya, bukan isya’
  8. Hadis, bukan hadits
  9. Tarawih, bukan Teraweh
  10. Ikamah, bukan iqomat
  11. Subuh, bukan shubuh
  12. Zuhur, bukan zhuhur
  13. Insyaallah, bukan insha allah
  14. Wudu, bukan wudhu
  15. Selawat, bukan sholawat
  16. Al-Qur’an, bukan Alquran
  17. Salat, bukan shalat
  18. Magrib, bukan maghrib
  19. Asar, bukan ashar
  20. Ramadan, bukan Ramadhan
  21. Imsakiah, bukan imsakiyah
  22. Fardu, bukan fardlu
  23. Sunah, bukan sunnah
  24. Rakaat, bukan rokaat
  25. Khotbah, bukan khutbah
  26. Riadat, bukan riyadhah
  27. Sedekah, bukan shodaqoh
  28. Infak, bukan infaq
  29. Umrah, bukan umroh
  30. Tablig, bukan tabligh
  31. Batil, bukan bathil
  32. Mukmin, bukan mu’min.
Dengan memahami dan membiasakan penggunaan kata baku yang benar, kita dapat berkontribusi dalam menjaga ketepatan bahasa Indonesia. Jangan sampai salah lagi dalam menggunakan istilah-istilah yang sering muncul selama Ramadan! (Antariska)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan