Jakarta: Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Budaya Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (PPKB FIB UI) menjembatani persaudaraan dua negara antara Indonesia dan Timor Leste lewat pelatihan budaya dan pariwisata.
Kegiatan tersebut diselenggarakan pada 18-26 November 2024. Sementara itu, peserta yang datang dari Timor Leste berjumlah 11 orang yang berstatus aparatur sipil negara (ASN) dari Direktorat Nasional Warisan Budaya Timor Leste.
Dalam kerja sama itu, PPKB FIB UI juga berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memberikan pelatihan budaya dan ekonomi Indonesia, antara lain Smesco Indonesia, Polri, dan beberapa dosen UI.
Di sisi lain, untuk bidang pariwisata, PPKB FIB UI akan mengajak para peserta mengunjungi beberapa situs bersejarah, yakni Kota Tua, Museum Nasional, dan Desa Baduy di Lebak, Banten.
Dekan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, Bondan Kanumoyoso mengatakan, warisan budaya antara Indonesia dan Timor Leste menjadi unsur pembangun masing-masing bangsa.
“Warisan budaya yang ada antara Indonesia dan Timor Leste saya kira bisa menjadi satu sumber kekayaan untuk membangun bangsa, baik bangsa Indonesia maupun Timor Leste,” ucap dia dalam sambutan pembukaan acara di Auditorium Gedung IV FIB UI, dalam siaran persnya, dikutip, Selasa, 19 November 2024.
Tak hanya itu, menurut Bondan, kegiatan tersebut menjadi peluang Indonesia untuk belajar mengenai kebudayaan negara yang terletak di sebelah timur Pulau Timor itu.
Adapun daftar materi pelatihan, antara lain Strategi Pelestarian Budaya Lokal oleh Manneke Budiman, Strategi Komersialisasi Budaya oleh Benyamin Mail, Pengembangan Cagar Budaya Berbasis Komunitas Cagar Budaya oleh Bambang Shergi.
Kemudian, Kearifan Lokal dan Ekonomi Kreatif Berbasis Budaya oleh Melani Budianta, Penguatan Entrepreneurial Mindset dalam Model Bisnis Berbasis Budaya Bangsa oleh Muthia Pramesti, dan Penguatan nilai-nilai budaya dalam menjalin persaudaraan antarnegara oleh Brigjen Pol. Antonius Dwi.
Rangkaian program pelatihan budaya dan pariwisata tersebut diharapkan menjadi pembelajaran terbaik bagi seluruh pihak dan selebihnya melahirkan kontribusi nyata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di