Dalam unggahan terbaru Rektor UNY di kanal YouTube pribadinya, Sutrisna berbagi bocoran terkait pelaksanaan UTBK 2020. "Iya betul, kebetulan kemarin sore kita baru adakan rapat online. UTBK pendaftarannya Juni, pelaksanaannya akhir Juni. Nanti akan ada pengumuman resminya," kata sutrisna saat dikonfirmasi Medcom.id terkait unggahannya yang berjudul "QnA Kebijakan di UNY, dan UTBK" Sabtu, 5 April 2020.
Jawaban tersebut disampaikan Sutrisna saat menjawab pertanyaan tentang UTBK yang disampaikan pemilik akun Instagram (IG) @ta.ktaui melalui Direct Message (DM) di akun IG miliknya.
Sutrisna juga menjelaskan, bahwa kebijakan tersebut diambil dengan mempertimbangkan status tanggap darurat Korona yang akan berakhir 29 Mei 2020. "Kemarin sudah kita rapatkan, ini persoalannya di teknis waktu, BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) menetapkan sampai 29 Mei kan daruratnya, maka skenario sementara untuk UTBK tinggal bulan juni. Jadi Juni harus dilakukan, kemudian pendaftaran SBMPTN karena Juli harus sudah diumumkan, terus lanjut masuk ke Seleksi Mandiri," ungkap Wakil Ketua II Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
Terbatasnya waktu pelaksanaan UTBK itu pula, kata Sutrisna, yang akan membuat pelaksanaan UTBK hanya akan digelar satu kali untuk setiap satu peserta. Kebijakan ini berbeda dengan kebijakan sebelumnya, yang memberikan dua kali kesempatan kepada peserta untuk mengikuti UTBK.
"Tapi jangan khawatir, karena pengalaman tahun lalu UTBK dua kali pun nilai peserta hampir sama hasilnya. Perbedaannya tidak signifikan. Jadi ini dibuat efektif, yang penting siapkan diri, belajar, nanti nilai akan maksimal, optimis saja," seru Sutrisna.
Baca juga: 2020, Peserta Boleh Dua Kali Ikut UTBK
Bocoran hasil rapat tentang UTBK itu disampaikan Sutrisna saat menjawab pertanyaan akun Instagram @manadose69. "Pak kok kita di-PHP (Pemberi Harapan Palsu)-in. Masak UTBK cuma satu kali. Wabah ini biar di rumah tapi tidak efektif. Masak UTBK cuma satu kali," tanya akun tersebut.
Sebelumnya, LTMPT menginformasikan aturan baru dalam pendaftaran dan pelaksanan UTBK 2020 yang disampaikan pada 9 Maret 2020. Kala itu, setiap siswa disebut mendapatkan kesempatan maksimal dua kali mengikuti UTBK 2020.
Perubahan kebijakan tersebut mengikuti aturan yang tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) nomor 6 tahun 2020, tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana Perguruan Tinggi Negeri, Bab II, pasal 2, butir C. Dalam poin itu disebutkan, bahwa Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada PTN dilaksanakan dengan prinsip fleksibel, yaitu diselenggarakan beberapa kali dan setiap calon mahasiswa dapat menempuh paling banyak dua kali UTBK.
"Iya ini berbeda dengan kebijakan saat Jumpa Pers SNMPTN/SBMPTN 2020, November 2019 lalu (sempat ditetapkan satu kali UTBK di November 2019). Jadi sekarang boleh maksimal dua kali, kita ikuti saja Permendikbudnya, agar sesuai aturan hukumnya," kata Ketua LTMPT, Mohammad Nasih saat dihubungi Medcom.id, Senin, 9 Maret 2020.
Berikut adalah jadwal UTBK 2020 sebelum ditunda karena wabah Korona. Jadwal ini sempat diumumkan pada 9 Maret 2020 lalu:
1. Pendaftaran UTBK Tahap Ke-1 akan dilaksanakan pada tanggal 30 Maret-11 April 2020, dan Tes UTBK Tahap Ke-1 akan dilaksanakan pada tanggal 20-26 April 2020.
2. Pendaftaran UTBK Tahap Ke-2 akan dilaksanakan pada tanggal 14-16 April 2020, dan Tes UTBK Tahap ke-2 akan dilaksanakan pada tanggal 1-3 Mei 2020.
3. Peserta Pemilik Nomor Pendaftaran KIP Kuliah tidak dikenakan biaya pendaftaran untuk mengikuti satu kali UTBK (pada tahap ke-1 atau tahap ke-2). Peserta Pemilik Nomor Pendaftaran KIP Kuliah akan dikenakan biaya UTBK untuk keikutsertaan tes yang kedua kalinya, dengan biaya sebesar Rp200 ribu (untuk Kelompok Ujian Saintek atau Soshum) dan Rp300 ribu (untuk Kelompok Ujian Campuran).
4. Peserta nonKIP Kuliah yang akan mengikuti UTBK, baik Tahap Ke-1 maupun Tahap Ke-2, dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp200 ribu (untuk Kelompok Ujian Saintek atau Soshum) dan Rp300 ribu (untuk Kelompok Ujian Campuran).
5. Peserta yang mengikuti Tes UTBK dua kali, Kelompok Ujian yang diambil harus sama antara Tes UTBK Tahap Ke-1 dan Tes UTBK Tahap Ke-2.
6. Pengumuman Hasil UTBK Tahap Ke-1 dan Tahap Ke-2 akan dilaksanakan pada tanggal 12 Mei 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News