"Tidak ada satu peserta SNPMTN yang jadi cadangan, semua mengikuti mekanisme yang ada," kata Nasih dalam konferensi pers pengumuman hasil SNMPTN 2021, Senin, 22 Maret 2021.
Tidak adanya kekosongan itu, sebab mereka yang lulus SNMPTN telah ditetapkan dengan Surat Keputusan (SK) rektor masing-masing PTN. Meskipun dalam prosesnya ada pengurangan akibat tak daftar ulang, PTN tidak bisa 'menjual' kursi kosong tersebut.
"Soal kursi kosong tidak ada, mereka yang lulus SNMPTN adalah ditentukan berdasarkan SK rektor, itu lampirannya adalah nama yang diumumkan tersebut, itu bersifat tetap," ujarnya.
Dia menjelaskan kursi yang belum terisi itu akan dilimpahkan bagi kuota pendaftaran di jalur lain. Salah satunya untuk menambah kuota di jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021.
"Kursi yang tidak ditempati itu akan diisi untuk pendaftar di SBMPTN, bukan seleksi lainnya sehingga ini menepis adanya isu bahwa ada kursi kosong dan lain-lain. Jadi semua yang lulus SNMPTN yang tidak memasuki kesempatan lulus seleksi ini, akan diisi oleh SBMPTN," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News