Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud Wikan Sakarinto. Tangkapan layar YouTube.
Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud Wikan Sakarinto. Tangkapan layar YouTube.

Pemerintah Targetkan Revitalisasi 5.000 SMK

Ilham Pratama Putra • 21 Desember 2020 14:53
Jakarta: Pemerintah bakal terus melakukan revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Target yang bakal direvitalisasi hingga 2024 mencapai 5.000 SMK.
 
Deputi Bidang Koordinasi Pendidikan dan Agama, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Agus Sartono mengatakan, program revitalisasi ini diharapkan dapat membuat SMK mampu menghasilkan lulusan berkualitas. Selain itu, SMK juga bisa menghasilkan lulusan yang secara kuantitas mencukupi kebutuhan industri.
 
"Ada setidaknya 2.600 smk industri saat ini, kami berharap dalam empat tahun ke depan ini bisa meningkat menjadi 5.000 SMK industri, ini sudah bagus," kata Agus dalam Indonesia Vocational Outlook 2020 secara daring, Senin, 21 Desember 2020.

Baca: Super Tax Deduction Diyakini Jadi Magnet Pengembangan Vokasi
 
Agus percaya dengan revitalisasi ini, pemerintah dapat melakukan penyesuaian jumlah angkatan kerja. Dengan begitu, penyerapan tenaga kerja pun bisa semakin optimal.
 
"Revitalisasi juga mempertimbangkan bagiamana kita memperbaiki struktur angkatan kerja kita. Kita ingin fokus betul kepada 5.000 SMK ini," terang dia.
 
Selain itu, pemerintah juga tengah mengupayakan industri untuk turut membangun politeknik di kawasan ekonomi khusus (KEK). Hal tersebut diharapkan bisa meningkatkan akses para lulusan SMK untuk mengambil jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
 
"Politeknik baru di KEK maupun ekonomi baru, pertama supaya kita bisa meningkatnkan lulusan smk tadi bisa kuliah, akses magang dengan adanya itu akses magang lebih mudah," ungkap Agus.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan