Penandatanganan pernyataan kehendak (letter of intent) dengan Smithsonian’s National Museum of Asian Art. DOK Kemendikbudristek
Penandatanganan pernyataan kehendak (letter of intent) dengan Smithsonian’s National Museum of Asian Art. DOK Kemendikbudristek

Kemendikbudristek Jalin Kerja Sama dengan Museum di AS, Smithsonian’s National Museum of Asian Art

Antara • 26 September 2022 10:03
Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menjajaki kerja sama dengan sejumlah museum di Amerika Serikat (AS). Salah satunya dengan Smithsonian’s National Museum of Asian Art (NMAA). 
 
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim dalam lawatannya ke AS menyaksikan penandatanganan pernyataan kehendak (letter of intent) dengan NMAA yang merupakan bagian dari Smithsonian Institution, salah satu institusi museum dan riset terbaik di dunia.
 
“Kami memperdalam hubungan antara Indonesia dan Smithsonian, khususnya dengan NMAA. Kami juga menyambut peluang kerja sama yang mendorong pengembangan kapasitas dan pertukaran pengetahuan, serta kesempatan untuk meminjam karya seni yang luar biasa dari Indonesia untuk dipamerkan di NMAA,” kata Direktur NMAA Chase Robinson dikutip dari Antara, Senin, 26 September 2022. 

Saat ini, Kemendikbudristek melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan sedang melakukan transisi organisasional dengan membentuk Badan Layanan Umum (BLU) Museum dan Cagar Budaya. Di bawah Kemendikbudristek, BLU itu dibentuk sebagai ekosistem komprehensif untuk memfasilitasi pelestarian, pemanfaatan dan pengelolaan koleksi, riset, situs serta objek budaya.
 
“Dengan mengonsolidasi museum dan cagar budaya dalam satu BLU, pemerintah Indonesia dapat dengan leluasa berkolaborasi dengan masyarakat, memanfaatkan sumber daya agar lebih efektif dalam melestarikan koleksi, membuat program, dan bekerja sama dengan berbagai mitra,” kata Nadiem.
 
Penandatanganan letter of intent dilakukan antara Director of the Smithsonian’s National Museum of Asian Art Chare Robinson dan pelaksana tugas (Plt) Kepala Museum Nasional Kemendikbudristek Sri Hartini yang diwakili Direktur Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kemendikbudristek, Iwan Syahril.
 
Kunjungan kerja Mendikbudristek ke AS memiliki dua misi khusus. Pertama, mendorong kerja sama, baik di bidang pendidikan tinggi dengan sejumlah universitas maupun kerja sama di bidang kebudayaan dengan institusi riset dan permuseuman top dunia di AS. Kedua, menegaskan kepemimpinan Indonesia dalam hal transformasi sistem pendidikan melalui terobosan-terobosan Merdeka Belajar.
 
Baca juga: Kemendikbudristek Dorong Pengelola Museum Hadirkan Program Kreatif dan Inovatif

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan