Faisal tak cuma dikenal sebagai ekonom senior tapi juga kontribusinya di bidang politik. Ia tetap mendedikasikan hidupnya untuk mencerdaskan generasi penerus bangsa lewat cara mengajar di kampus UI.
Dilansir dari keterangan tertulis yang dikeluarkan UI, Faisal Basri mengajar berbagai mata kuliah seperti Ekonomi Politik, Ekonomi Internasional, Ekonomi Pembangunan, dan Sejarah Pemikiran Ekonomi. Faisal juga berbagi ilmunya di Program Magister Akuntansi (MAKSI), Program Magister Manajemen (MM), Program Magister Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan (PNPM), serta Program Pascasarjana Universitas Indonesia.
Kiprah Faisal Basri di dunia ekonomi dimulai sejak ia bergabung sebagai anggota tim Pembangunan Ekonomi Dunia di bawah Asisten Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Kedua pada tahun 1985-1987. Ia juga pernah mendapat kepercayaan saat ditunjuk menjadi anggota Tim Bantuan Presiden untuk Urusan Ekonomi (2000), sebuah pengakuan atas pemikiran dan kontribusinya yang mendalam terhadap pembangunan ekonomi Indonesia.
Kecintaan Faisal Basri terhadap pendidikan juga ditunjukkan saat ia menjabat sebagai Kepala Departemen Ekonomi dan Studi Pembangunan UI (1995-1998) dan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Perbanas Jakarta (1999-2003). Sebagai salah seorang pendiri Institut Pengembangan Ekonomi dan Keuangan (INDEF), Faisal Basri turut berkontribusi dalam pembangunan ekonomi bangsa melalui penelitian dan pengembangan kebijakan yang berdampak luas.
Keponakan mantan Wakil Presiden RI, Adam Malik, itu tumbuh dalam lingkungan yang mengajarkan nilai-nilai kepemimpinan dan pengabdian. Faisal lahir pada 6 November 1959.
Dia menempuh pendidikan Sarjana di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI kemudian meraih gelar Master of Arts dalam bidang ekonomi dari Vanderbilt University, Nashville, Tennessee, AS pada 1988.
Sejak saat itu, ia terus mendedikasikan dirinya untuk kemajuan bangsa melalui pendidikan dan penelitian. Keluarga besar Universitas Indonesia mendoakan agar almarhum diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kesabaran dalam menghadapi kehilangan ini.
Baca juga: Mengenang Faisal Basri, Indef: Pejuang Keadilan Ekonomi dan Politik RI |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News