Kepribadian Otrovert
Kaminski pertama kali mengenalkan istilah otrovert ini di majalah sains, New Scientist. Dalam penjelasannya di majalah tersebut ia Kaminski menciptakan istilah tersebut dari bahasa Spanyol otro, yang berarti “yang lain,” dan akhiran “-vert,” yang dipinjam dari bahasa psikologi yang menggambarkan orientasi.Dilansir dari Colombia One, psikiater dengan lebih dari empat dekade berpengalaman merawat pasien di seluruh spektrum ini menggunakan istilah ini sebagai “guyonan”. Namun setelah observasi sistematik, istilah yang awalnya dianggap lelucon menjadi hipotesis yang benar-benar layak.
Kaminski menggambarkan otrovert sebagai sosok yang mandiri secara emosional, menolak dorongan sosial untuk "berpasangan" dengan emosi orang-orang di sekitarnya, ia menyebutkan sebagai "fenomena Bluetooth", dan cenderung orisinal.
Lebih lanjut ia menjelaskan orang otrovert menyadari sejak dini bahwa mereka merasa seperti orang luar dalam kelompok mana pun. Padahal, mereka seringkali populer dan diterima dalam kelompok.
"Kesenjangan itu dapat menyebabkan ketidaknyamanan emosional dan rasa disalahpahami,” jelasnya.
Hal ini mengakibatkan seseorang dengan kepribadian ini mungkin merasa sulit untuk mengatasi tekanan 'menyesuaikan diri' dengan dunia di sekitar mereka.
​Baca juga: Pahami Kepribadianmu: Ciri-Ciri Ekstrovert vs Introvert yang Perlu Kamu Tahu |
Meskipun terdengar seperti beban yang berat, menjadi seorang 'otrovert' bukan berarti Anda ditakdirkan untuk menjadi orang yang tidak cocok di masyarakat. Faktanya, dalam hal hubungan, hal itu dapat memungkinkan terjalinnya ikatan yang lebih kuat dan lebih bermakna dengan orang-orang yang dekat dengan otrovert.
"Otrovert merasa sangat sulit menjadi bagian dari suatu kelompok, meskipun kelompok tersebut terdiri dari individu-individu yang masing-masing merupakan teman baik," jelasnya.
"Masalahnya terletak pada hubungan dengan kelompok sebagai suatu kesatuan, alih-alih dengan masing-masing anggotanya.”
Contoh pada sebuah pesta – seorang otrovert lebih suka deep talk dengan seseorang di sudut yang tenang, daripada menjadi kupu-kupu sosial yang berpindah-pindah dari satu tamu ke tamu lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News