Dalam keterangan tertulis yang dikeluarkan Unpad, keduanya berhadapan dengan delegasi dari Singapura dan Timor Leste. Aida dan Vanindya menorehkan Match Point (MP) sebesar 57,03 persen sehingga berhasil berada di posisi kedua.
Pada hari pertama, pasangan Aida-Vanindya harus kalah pada sesi pertama dengan perolehan MP sebesar 43,75 persen. Namun, mereka mampu menaklukan sesi dua dengan perolehan 53,13 persen dan berada di posisi kedua.
Sayangnya, selama tiga sesi setelahnya, Vanindya-Aida harus puas berada di posisi tengah. Namun, pada hari kedua, mereka mampu mendominasi meja bridge dengan total perolehan MP sebesar 65,63 persen sehingga memenangkan medali perak pada cabang olahraga ini.
Prestasi ini diharapkan akan makin membangkitkan semangat pemain Bridge Unpad lainnya. Hal itu untuk mengharumkan nama almamater dalam kompetisi-kompetisi yang akan datang.
Baca juga: Top! Mahasiswa Unesa Borong Medali Terbanyak di AUG 2024 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News