Arus balik yang tampaknya tenang ini bisa sangat berbahaya bila tidak diketahui dengan baik.
Yuk kita pelajari apa itu rip current dan bagaimana cara kerjanya dikutip dari akun Instagram @hendy_fatchurohman:
Apa itu Rip Current?
Rip current adalah arus laut yang sangat kuat dan berbahaya, membentuk saluran sempit yang bisa menarik perenang ke tengah laut dengan kecepatan hingga 2 meter per detik. Meskipun terlihat tenang di permukaan, area ini memiliki kedalaman lebih dari sekitarnya, sehingga berpotensi menciptakan rip current.Eksperimen pergerakan Rip Current di Pantai Drini
Baru-baru ini, tim peneliti melakukan eksperimen di Pantai Drini, Gunungkidul, untuk memetakan pergerakan rip current dengan menggunakan larutan Uranine. Hasil eksperimen ini menunjukkan hasil cukup mengkhawatirkan, mengingat rip current di kawasan tersebut dapat terdeteksi dengan jelas menggunakan pewarna yang membentuk "jalur" yang mengarah ke laut.Baca juga: Waspada Rip Current di Daerah Pesisir, Ini Tandanya |
Karakteristik Rip Current di Kawasan Karst Gunungkidul
Tim peneliti menggunakan larutan Uranine, yang aman karena berbasis garam, untuk melacak pergerakan dan kecepatan rip current. Penelitian ini mengungkap rip current dapat bersifat tetap atau bergerak, tergantung pada pasang surut air laut. Mayoritas rip current di kawasan karst Gunungkidul termasuk dalam jenis reef rip current, yang lebih stabil dan sering terbentuk di celah-celah terumbu karang yang terisi pasir.Itulah pentingnya memahami bahaya rip current saat berkunjung ke pantai, terutama di kawasan Gunungkidul. Meskipun arus ini tampak tenang di permukaan, bisa sangat berbahaya jika kita tidak waspada.
Selalu pastikan untuk mengenali tanda-tanda adanya rip current, hindari berenang di area tampak tenang dan ikuti petunjuk dari petugas. Keselamatan harus selalu menjadi prioritas utama saat menikmati keindahan pantai! (Nanda Sabrina Khumairoh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News