Mendikdasmen Abdul Muti. DOK Kemendikdasmen
Mendikdasmen Abdul Muti. DOK Kemendikdasmen

Capaian Kemendikdasmen pada 2024, Cek di Sini

Ilham Pratama Putra • 01 Januari 2025 16:05
Jakarta: Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti membeberkan sejumlah capaian kinerja kementerian di 2024. Ia menjelaskan capaian kerja ini termasuk yang dicapai Mendikbudristek periode 2021-2024, Nadiem Makarim.
 
"Jadi ini termasuk sebelum 21 Oktober itu, yang juga menjadi capaian program pada masa kepemimpinan Mas Nadiem Anwar Makarim," jelas Mu'ti pada Taklimat Madia Akhir Tahun 2024 di Jakarta, Selasa, 31 Desember 2024.
 
Capaian ini juga dipublikasikan lewat akun Instagram @kemendikdasmen. Publikasi capaian ini merupakan bagian dari akuntabilitas kinerja yang telah dilakukan Kemendikdasmen lakukan dalam upaya memberikan layanan pendidikan bermutu untuk semua.

Mu'ti menyebut pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan melalui berbagai kebijakan dan program yang menyentuh berbagai aspek. Termasuk kesejahteraan guru, peningkatan kompetensi, serta inovasi dalam pembelajaran.
 
Salah satu langkah pentingnya adalah peningkatan kesejahteraan guru melalui tunjangan sertifikasi pendidik untuk meningkatkan kualitas pengajaran.
 
Berikut capaian kinerja Kemendikdasmen sepanjang 2024:

1. Program Indonesia Pintar

Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan bantuan uang untuk perluasan akses pendidikan kepada anak usia 6-21 tahun. Pada tahun 2024, sebanyak 18.899.577 siswa dari SD sampai SMA menerima PIP.

2. Tunjangan guru non-ASN

Sebanyak 330.750 guru non-ASN mendapatkan tunjangan. Mulai dari tunjangan profesi, tunjangan khusus hingga bantuan insentif.

3. Penguatan Karakter pada Ekosistem Pendidikan

Penyebarluasan materi penguatan karakter terus dilakukan. Hal ini diharapkan akan menghadirkan lingkungan belajar aman dan nyaman bagi ekosistem pendidikan.
 
Setidaknya pada 2024, 548 dinas provinsi dan kabupaten kota mendapatkan materi penguatan karakter. Sementara itu, 10.603 satuan pendidikan dan 20.662 fasilitator guru mengikuti bimbingan teknis program Roots.
 
406.718 satuan pendidikan sudah membentuk tim pencegahan dan penaganan kekerasan (TPPK). Serta terdapat 27 satuan tugas provinsi dan 444 satuan tugas kabupaten/kota.
 
Baca juga: Ini Program Prioritas Kemendikdasmen di 2025
 

4. Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif

5.000 Lembaga PAUD mampu melaksanakan pembelajaran berkualitas dan layanan holistik integratif. Pelaksanaan ini didukung oleh regulasi dan kebijakan pemerintah daerah.

5. Penataan GTK

Penyusunan rekomendasi perhitungan kebutuhan guru ASN PPPK. Penataan GTK bertujuan memenuhi formasi guru ASN PPPK di satuan pendidikan sesuai kebutuhan.

6. Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW)

Diberikan bantuan program PKW sebagai layanan pendidikan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada peserta didik. Saat ini, 24.732 orang telah mengikuti program PKW.

7. Literasi

21,4 juta eksemplar bahan bacaan didistribusi ke 35.785 sekolah dasar dengan nilai Asesmen Nasional (AN) literasi rendah. Pada 2024, 340 komunitas mendapatkan bantuan literasi dari pemerintah.
 
1.395 lembaga pemerintah, pendidikan swasta mendapatkan pembinaan untuk mengutamakan bahasa Indonesia. Selain itu telah dilakukan uji kemahiran berbahasa Indonesia kepada 233.451 peserta.

8. Pelindungan Bahasa Daerah

Dilakukan revitalisasi 144 bahasa/dialek untuk 11.568 orang di 38 provinsi dan 608 komunitas.
Kemudian, diberikan dukungan bagi 121 komintas dan tokoh sastra aktif serta diproduksi 175 karya berupa komik cerita rakyat hingga buku cerita bergambar.
    
Itulah capaian Kemendikdasmen selama 2024.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan