Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah. Abdul Mu'ti. Foto: Citra Larasati
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah. Abdul Mu'ti. Foto: Citra Larasati

MEME, Kurikulum Sekolah Rakyat Gunakan Model SKS

Citra Larasati • 22 Agustus 2025 13:09
Jakarta: Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti mengatakan kurikulum Sekolah Rakyat akan menggunakan konsep Multi Entry, Multi Exit (MEME). Kurikulum MEME memberikan akses layanan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat atau komunitas lokal.
 
Menurut Mu'ti, kurikulum ini akan menggunakan model satuan kredit semester (SKS), yang memungkinkan peserta didik dapat langsung mengikuti muatan, mata pelajaran, atau program lebih banyak, yang relevan dengan kebutuhan lokal tanpa terkendala oleh peserta didik lain.
 
“Dengan adanya kurikulum yang sesuai, sekolah ini dapat memenuhi kebutuhan lokal dan meningkatkan kualitas pendidikan, sehingga mendukung pengembangan sumber daya manusia yang kompeten,” kata Mendikdasmen Mu'ti dalam kegiatan Pembekalan Guru dan Kepala Sekolah Rakyat di Jakarta International Expo (Jiexpo) Kemayoran, Jakarta Utara, dikutio dari ANTARA, Jumat, 22 Agustus 2025.

Ia mengatakan, sasaran kurikulum MEME akan menyangkut peningkatan kompetensi akademik, keterampilan praktis, peningkatan partisipasi siswa serta penguatan nilai-nilai karakter, sosial serta budaya dalam pendidikan. Untuk mewujudkan sasaran tersebut, lanjutnya, kurikulum MEME Sekolah Rakyat siap mengembangkan beberapa prinsip, di antaranya prinsip fleksibilitas yang memungkinkan murid belajar dengan cara yang paling efektif bagi mereka.
 
Ia mengatakan, pilihan metode dan waktu belajar yang bervariasi menjamin bahwa setiap murid mendapatkan pengalaman pendidikan yang sesuai dengan kecepatan dan gaya belajar mereka. “Murid dapat masuk dan menyelesaikan program pendidikan sesuai kebutuhan pribadi, sosial atau pekerjaan mereka. Ini saya kira yang berbeda dengan sekolah yang biasa,” kata Mendikdasmen.
 
Baca juga: Pemerintah Diminta Serahkan Pengelolaan SMA Unggul Garuda dan Sekolah Rakyat ke Kemendikdasmen

Adapun prinsip lainnya yang siap dikembangkan melalui kurikulum MEME Sekolah Rakyat ialah kontekstual yang memungkinkan penyesuaian materi sesuai dengan kebutuhan lokal, nilai-nilai komunitas dan kehidupan nyata atau sehari-hari para murid.
 
Melalui kurikulum MEME, kata Mu'ti, Sekolah Rakyat siap memberikan materi pembelajaran yang relevan dengan konteks lokal dan kebutuhan siswa, termasuk kompetensi akademik, pelajaran hidup, keahlian praktis, dan pelatihan soft skill. “Ini bertujuan untuk menyiapkan siswa tidak hanya secara akademis, tetapi juga untuk kehidupan sehari-hari di masyarakat,” katanya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan