Hal itu disampaikan Direktur Internasionalisasi Pendidikan UI, Fadhilah Muslim di sela-sela The 2025 Degree Awarding Ceremony for UI International Students. "Kami akan mendatangkan lebih banyak mahasiswa khususnya program S1 tanpa beasiswa," kata Fadhilah.
Degree Awarding Ceremony kali ini, sebanyak 43 mahasiswa asing diwisuda, terdiri dari 42 mahasiswa s2 dan satu mahasiswa dari jenjang S3. Mahasiswa tersebut berasal dari sejumlah negara, seperti Kamboja, Kenya, Gambia, India, Madagascar, Malawi, Pakistan, dan Palestina, Sudan Selatan, Tanzania, Timor leste, dan Zimbabwe.
"Wisudawan dari 13 negara dan merupakan penerima beasiswa," terangnya.

Degree Awarding Ceremony International Student UI. Foto: Medcom/Citra Larasati
Saat ini, kata Fadhilah, beasiwa yang diberikan UI kepada mahasiswa asing tersebut berasal dari berbagai sumber. Seperti Kementerian Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek), The Indonesian AID Acholarship (TIAS) yang menjadi salah satu program hibah LDKPI.
Baca juga: Pemeriksaan Kesehatan Maba UI 2025 Mulai Hari Ini, Simak Jadwal, Syarat dan Alurnya |
Selain itu juga ada beasiswa UI Great, yang diperuntukkan bagi mahasiswa asing uang ingin menempuh Pendidikan penuh Waktu atau full time di kampus UI.
Wakil Rektor bidang Akademik Kemahasiswaa UI, Mahmud Sudibandriyo mengatakan, keseluruhan wisudawan tersebut merupakan penerima beasiswa hasil kerja sama UI dengan berbagai pihak.
Semakin bertambahnya jumlah mahasiswa UI, akan memberi kontribusi pada peningkatan peringkat kampus secara global. Tak lagi hanya sekadar membuat paper bersama atau kunjungan singkat, namun juga agar mahasiswa asing dapat hadir mengalami langsung kualitas pendidikan UI baik dari sisi akademik maupun riset.
"Jadi dengan semakin banyak mahasiswa asing di sini, reputasi UI juga akan naik," jelas Mahmud.
Mahmud juga mengatakan, upaya UI meningkatkan jumlah mahasiswa asing ini juga akan menggandeng pihak Kedutaan Besar RI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News