Ilustrasi dokter. Freepik
Ilustrasi dokter. Freepik

Mau Masuk Jurusan Kedokteran? Ini Istilah yang Wajib Kamu Tahu

Medcom • 20 Maret 2024 09:19
Jakarta: Kamu tertarik masuk jurusan Kedokteran? Sebelum mendaftar, pastikan mengetahui beberapa istilah di jurusan Kedokteran mulai dari periode masa koas hingga wisuda dan bukti angkat sumpah.
 
Menjadi mahasiswa di jurusan Kedokteran merupakan impian banyak orang. Bahkan tidak sedikit dari mereka yang menghabiskan seluruh waktunya untuk belajar agar bisa diterima di jurusan bergengsi ini.
 
Namun perlu kamu tahu, perjuangan masuk di jurusan Kedokteran ternyata baru menjadi pintu masuk. Sebab, ketika sudah menempuh pendidikan kedokteran, rintangan dan perjuangannya akan lebih dari itu.

Mengutip akun Instagram @masukptn, berikut beberapa istilah yang perlu kamu tahu saat masuk jurusan Kedokteran:

Istilah di jurusan Kedokteran

1. Sistem blok

Sistem Blok, yaitu pre-klinik dan klinik. Pre- klinik dilaksanakan sebelum melakukan koas, seperti di tahun pertama mempelajari Biologi, Fisika, dan Kimia, di tahun kedua dan ketiga belajar modul organ. Ketika masuk masa klinik, sudah mulai masuk dunia koas dan praktik di rumah sakit.

2. Gelar Kedokteran

Lulusan sarjana kedokteran akan mendapatkan gelar S.Ked. Setelah itu, kamu harus mengikuti koas dan ujian sertifikasi agar mendapatkan gelar "dr".

3. Masa koas

Koas akan berjalan selama 1,5 tahun. Dibagi menjadi tiga stase, yaitu kecil (3 minggu), sedang (5 minggu), dan besar (10 minggu), tergantung dari kebijakan RS. Untuk praktik lapangannya sendiri bisa memakan waktu hingga dua tahun.

4. UKMPPD

Setelah selesai koas, seluruh calon dokter wajib menjalani Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD). Dalam satu tahun, ada 3-4 kali UKMPPD. Kamu harus lulus ujian ini untuk dapat melanjutkan ke tahapan selanjutnya, seperti internship dan sumpah dokter.

5. Wisuda dan bukti angkat sumpah

Setelah dinyatakan lulus uji kompetensi, calon dokter akan diwisuda. Saat wisuda, ada benda pusaka, yaitu ijazah profesi dokter dan surat bukti angkat sumpah.

6. Internship

Di Jakarta, durasi internship-nya adalah empat bulan di puskesmas kecamatan, empat bulan di puskesmas kelurahan, dan empat bulan terakhir di IGD rumah sakit. Sedangkan di luar Jakarta, delapan bulan di rumah sakit (empat bulan IGD dan empat bulan di bangsal), serta empat bulan di puskesmas.
 
Wah, panjang sekali bukan perjalanannya. Untuk menjalani profesi yang mulia, sebelumnya mesti merasakan rintangan yang ternyata panjang dan tidak mudah. (Zein Zahiratul Fauziyyah)
 
Baca juga: Jangan Asal Pilih, Ini 5 Tips Memilih Fakultas Kedokteran dengan Tepat

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan