Nama Abdul Mu'ti menambah rentetan menteri bidang pendidikan yang berasal dari organisasi Islam Muhammadiyah. Tokoh muhammadiyah yang pertama kali menjadi menteri bidang pendidikan adalah Teuku Muhammad Hasan pada 1948-1949.
Berikut ini daftar menteri bidang pendidikan yang berasal dari Muhammadiyah:
1. Teuku Muhammad Hasan
Hasan menjadi menteri Pengajaran Pendidikan dan Kebudayaan (PP dan K) pada 1948 sampai 21 September 1949 . Ia tergabung pada kabinet darurat presiden Soekarno.2. Yahya A. Muhaimin
Tokoh Muhammadiyah ini menjadi Menteri Pendidikan Nasional pada 1999-2001 di kabinet Persatuan Nasional era Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.3. Bambang Sudibyo
Tokoh Muhammadiyah selanjutnya yang menjadi menteri bidang pendidikan adalah Bambang Sudibyo. Ia menjabat Menteri Pendidikan pada Kabinet Indonesia Bersatu I pada 2004-2009 di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).4. Muhadjir Effendy
Ketua PP Muhammadiyah 2015-2020 yang kini menjadi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia Kebudayaan (PMK) ini juga pernah menjabat menteri bidang pendidikan. Muhadjir menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada 2016 sampai 2019 di periode pertama Presiden Joko Widodo.Sebelumnya, Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti dipanggil Presiden Terpilih Prabowo Subianto ke kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta pada Senin, 14 Oktober 2024. Mu'ti mengaku diminta Prabowo memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
"Tadi Pak Prabowo menyampaikan memberikan amanah kepada saya untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dan insyaallah saya didampingi oleh wakil menteri," ujar Mu'ti.
Mu'ti menyatakan siap menerima amanah itu. Dia mengungkapkan Prabowo menyampaikan agar memajukan pendidikan Indonesia karena sejatinya pendidikan menjadi kunci untuk membangun bangsa.
Baca juga: Abdul Mu'ti Dinilai Punya Kompetensi Relevan Jadi Mendikdasmen |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id