IPB menggelar program PRIMEStep 2023. DOK IPB

IPB Dorong Pertumbuhan 14 Startup Lewat Program PRIMEStep 2023

Ilham Pratama Putra • 15 November 2023 13:51

Jakarta: Lembaga Kawasan Sains dan Teknologi (LKST) IPB University menggelar pelatihan inkubasi bisnis startup melalui program PRIMEStep 2023. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan startup terhadap sistem mutu dan keamanan pangan serta cara menghitung valuasi bisnis.

Wakil Kepala Bidang Inkubasi Bisnis dan Kemitraan Industri LKST IPB University, Rokhani, mengungkapkan terdapat 14 tenant terpilih pada program inkubasi bisnis startup ini. Program ini hadir untuk membantu kinerja bisnis startup.

“Selain itu, intensif dari pemerintah yang telah diberikan bisa meningkatkan kinerja perusahaan dan tujuan utama bisa menarik investor dari luar,” ujar Rohani dalam keterangan tertulis, Rabu, 15 November 2023.

Kepala LKST IPB University, Erika Budiarti Laconi, menyebut startup harus bisa meningkatkan regulasi dan kualitas bisnis agar bisa dicari oleh investor. Dia mengatakan startup yang memprioritaskan regulasi dan kualitas dapat membangun fondasi kokoh untuk pertumbuhan jangka panjang.

“Startup yang dibina IPB University harus naik kelas. Dengan merencanakan secara bijak dan beradaptasi dengan dinamika pasar, startup dapat meningkatkan posisinya dalam mencapai kesuksesan yang berkelanjutan,” tutur dia.

Dosen Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB University, Nia Rosiana, menjelaskan valuasi bisnis berfokus pada penentuan nilai harga suatu bisnis. Proses ini melibatkan penilaian aset, pendapatan, keuntungan, prospek pertumbuhan, dan faktor yang memengaruhi nilai perusahaan.

“Pendekatan yang umum digunakan dalam valuasi bisnis melibatkan analisis keuangan, evaluasi risiko, dan penilaian terhadap kondisi pasar,” tutur dia.

Direktur Gosystem Consulting, Tetuko Dito Widarso, mengungkapkan sistem mutu dan kualitas saling terkait. Hal ini karena sistem mutu menciptakan kerangka kerja yang memungkinkan pengendalian dan peningkatan kualitas.

Menurutnya, sistem mutu dapat membantu memastikan proses produksi dan penyediaan layanan dilaksanakan sesuai dengan standar yang ditetapkan. “Dengan menerapkan sistem mutu efektif, perusahaan dapat konsisten menghasilkan produk atau layanan yang melebihi harapan kualitas dan memberikan kepercayaan kepada pelanggan,” ucap dia.