Seni lukis termasuk jenis seni rupa dua dimensi yang biasa menggunakan media kanvas, kertas, papan, atau bidang tertentu yang dijadikan media ekspresi bagi pelukisnya. Aliran seni lukis terus berkembang dari zaman ke zaman.
Tiap jenis aliran seni lukis memiliki ciri-ciri dan karakteristik berbeda-beda. Perkembangan zaman juga mendorong perubahan pada aliran-aliran seni lukis, baik dari gaya atau teknik seni lukisnya.
Umumnya, tiap pelukis menekuni satu atau beberapa aliran seni lukis. Yuk simak informasi lebih lengkap soal seni lukis mulai dari pengertian, fungsi, dan tujuan dikutip dari laman isi.ac.id:
Pengertian seni lukis
Menurut Ensiklopedia Nasional Indonesia (1991), definisi seni lukis adalah berasal dari kata latin “ars” yang artinya keahlian mengekspresikan ide-ide dalam pemikiran estetika, termasukmewujudkan kemampuan serta imajinasi penciptaan benda, suasana yang mampu menimbulkan rasa indah.
Pengertian seni lukis menurut Aristoteles adalah sesuatu yang selain baik, juga menyenangkan.
Senin lukis menurut Soedarso SP (2002) merupakan sebuah karya manusia yang mengomunikasikan pengalaman-pengalaman batinnya. Pengalaman batin tersebut disajikan secara indah sehingga merangsang timbulnya pengalaman batin pula pada manusia lain yang menghayatinya.
Soedarso juga berpendapat lukis merupakan cabang dari seni rupa yang cara pengungkapannya diwujudkan melalui karya dua dimensional di mana unsur-unsur pokok dalam karya dua dimensional ialah garis dan warna.
Sementara itu, Suyanto (2014) menyebut seni lukis merupakan karya seni rupa yang dituangkan dalam bentuk lukisan hasil dari ekspresi jiwa seorang seniman.
Fungsi seni lukis
Seni lukis menjadi bentuk ekspresi jiwa dan emosi dari pelukisnya. Fungsi seni lukis juga bisa memiliki tujuan lain, seperti fungsi religius, fungsi komersial, dan fungsi simbolis.Lukisan juga bisa hanya memiliki fungsi estetis untuk nilai keindahan. Sehingga, bisa tergolong sebagai seni rupa murni.
Tujuan seni lukis
Seni lukis memiliki beberapa tujuan bagi pelukisnya. Berikuttujuan seni lukis secara umum:
- Tujuan Religius, yakni sebagai bentuk pengabdian yang ditujukan kepada Tuhan
- Tujuan Simbolis, yakni menjadikan lukisan tersebut menjadi simbol tertentu seperti kekuatan, simbol kepahlawanan, dan sebagainya
- Tujuan Estetis, yakni menekankan pada segi keindahan dan nilai estetika dalam membuat sebuah lukisan untuk dijadikan pajangan atau dekorasi
- Tujuan Komersial, yakni mengutamakan selera pembeli untuk mendapat keuntungan komersial
- Tujuan Ekspresi, yakni untuk menunjukkan ekspresi atau emosi dalam diri pelukis
- Tujuan Kritik Sosial, yakni untuk menunjukkan kritik atau ketidakpuasan terhadap pemerintah maupun penguasa setempat.
Baca juga: Mengenal Teknik Plakat dalam Seni Lukis, Beserta Kelebihan dan Kekurangannya |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id