Penamaan konsentrasi baru itu adalah Digital PR, Digital Advertising, Digital Journalism dan Digital Broadcasting. Tiap konsentrasi berisi 57 mata kuliah, berupa muatan teori 30% dan muatan praktik 70%.
Dekan Fikom Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) Muhammad Saifulloh mengatakan, kampus harus mampu merespons perubahan baik konteks industri maupun kebutuhan masyrakat dan pengguna (stakeholder).
"Dengan penamaan konsetrasi baru ini diharapkan mampu meningkatkan animo calon mahasiswa untuk kuliah di Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)," kata Muhammad Saifulloh.
Muhammad Saifulloh menjelaskan, penamaan konsentrasi ini dilakukan melalui beberapa tahapan, baik dalam penyusunan profil lulusan, kurikulum dan muatan matakuliah, focus group discussion (FGD) dengan narasumber yang relevan dengan kebutuhan dan perkembangan teknologi komunikasi secara digital khususnya bidang digital. Juga faktor-faktor yang diperhitungkan sebagai syarat perubahan kurikulum.
Faktor-faktor tersebut diukur berdasarkan riset yang dilakukan secara internal dan dibagi empat kelompok, perspektif keuangan, perspektif stakeholders, perspektif proses internal, dan perspektif pembelajaran pertumbuhan.
Saefulloh optimis nama konsentrasi baru ini memberi warna tersendiri bagi Fikom Moestopo sekaligus respons akan perubahan pada bidang digital yang semakin canggih dan tantangan untuk mendidik Sumber Daya Manusia (SDM) khususya Gen Z sesuai dengan kebutuhan saat ini dan masa mendatang sehingga punya karakter.
"Para pengajar yang dilibatkan dalam konsentrasi digital ini para praktisi yang berpengalaman dan memahami dengan baik bidang ini sehingga outputnya juga akan sesuai dengan tujuan dan target yang kami tetapkan," kata Muhammad Saifulloh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id